Pemerintah Kabupaten Aceh Timur melalui Dinas Kelautan Perikanan menyatakan hingga saat ini belum mengantongi identitas belasan nelayan daerah itu yang ditangkap otoritas Thailand.
"Sejak ditangkap hingga saat ini kami belum menerima identitas para nelayan yang ditangkap," kata Kepala Dinas Kelautan Perikanan Kabupaten Aceh Timur Cut Ida Mariya di Aceh Timur, Jumat.
Meskipun demikian, Cut Ida Mariya mengaku, pihaknya akan terus berusaha mencari identitas para nelayan tersebut, baik dari Panglima Laot maupun pemilik kapal motor.
Setelah identitas mereka adakata Cut Ida, pihaknya akan menyurati Kementerian Luar Negeri untuk meminta bantuan pendampingan terhadap 11 nelayan yang ditangkap tersebut.
Sebelumnya, 11 nelayan asal Kabupaten Aceh Timur ditangkap otoritas Thailand karena diduga karena melanggar dan masuk wilayah negara tersebut tanda izin.
Mereka ditangkap, Minggu (19/6). Belum diketahui usia dan alamat lengkap ke-11 nelayan yang ditangkap tersebut, Namun, sebagian dari mereka berasal dari Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
"Sejak ditangkap hingga saat ini kami belum menerima identitas para nelayan yang ditangkap," kata Kepala Dinas Kelautan Perikanan Kabupaten Aceh Timur Cut Ida Mariya di Aceh Timur, Jumat.
Meskipun demikian, Cut Ida Mariya mengaku, pihaknya akan terus berusaha mencari identitas para nelayan tersebut, baik dari Panglima Laot maupun pemilik kapal motor.
Setelah identitas mereka adakata Cut Ida, pihaknya akan menyurati Kementerian Luar Negeri untuk meminta bantuan pendampingan terhadap 11 nelayan yang ditangkap tersebut.
Sebelumnya, 11 nelayan asal Kabupaten Aceh Timur ditangkap otoritas Thailand karena diduga karena melanggar dan masuk wilayah negara tersebut tanda izin.
Mereka ditangkap, Minggu (19/6). Belum diketahui usia dan alamat lengkap ke-11 nelayan yang ditangkap tersebut, Namun, sebagian dari mereka berasal dari Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022