Kepala Polisi Resor Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali mengatakan "pesta rakyat" selama sepekan dalam rangka menyambut HUT ke-76 Bhayangkara diharapkan mampu menggeliatkan perekonomian masyarakat pascapendemi COVID-19.
"Pesta rakyat ini dibuat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pascapandemi COVID-19, karena kalau kita melihat area sekitar Taman Pentas Seni Karang Baru ini sangat potensial menumbuhkan UMKM baru," kata Imam Asfali di Aceh Tamiang, Senin.
Menurut Imam kegiatan pesta rakyat yang dipusatkan di Taman Pentas Seni Karang Baru ini sudah memasuki malam ke empat sejak 24-29 Juni 2022. Banyak pertunjukan yang dipamerkan seperti atraksi kesenian dan budaya yang didominasi oleh para pelajar.
Adapun pertunjukan yang ditampilkan selama berlangsung pesta rakyat gawean Polres Aceh Tamiang masing-masing tarian Nirmala dari Polwan Polres Aceh Tamiang, pembacaan Tahfiz Alquran dari SDN 2 Sungai Liput, tarian Sinanggartulo dari SDN 1 Kuala Simpang dan tarian Rihunmelambung dari SMPN 1 Manyak Payed.
Kemudian tarian Zapin Tamiang dari SMPN 1 Karang Baru, tarian Dinding Badinding dari SDN 1 Bukit Tempurung, Story Telling dari SMPN 4 Percontohan, Tarian Kreasi dari SMAN 1 Kejuruan Muda dan musik tradisional dari SMKN 1 Kuala Simpang.
"Melalui kegiatan ini kita ingin kepercayaan diri pelajar tampil di tempat umum bisa tumbuh, termasuk kreativitas dan kekompakan mereka bisa terbina," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
"Pesta rakyat ini dibuat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pascapandemi COVID-19, karena kalau kita melihat area sekitar Taman Pentas Seni Karang Baru ini sangat potensial menumbuhkan UMKM baru," kata Imam Asfali di Aceh Tamiang, Senin.
Menurut Imam kegiatan pesta rakyat yang dipusatkan di Taman Pentas Seni Karang Baru ini sudah memasuki malam ke empat sejak 24-29 Juni 2022. Banyak pertunjukan yang dipamerkan seperti atraksi kesenian dan budaya yang didominasi oleh para pelajar.
Adapun pertunjukan yang ditampilkan selama berlangsung pesta rakyat gawean Polres Aceh Tamiang masing-masing tarian Nirmala dari Polwan Polres Aceh Tamiang, pembacaan Tahfiz Alquran dari SDN 2 Sungai Liput, tarian Sinanggartulo dari SDN 1 Kuala Simpang dan tarian Rihunmelambung dari SMPN 1 Manyak Payed.
Kemudian tarian Zapin Tamiang dari SMPN 1 Karang Baru, tarian Dinding Badinding dari SDN 1 Bukit Tempurung, Story Telling dari SMPN 4 Percontohan, Tarian Kreasi dari SMAN 1 Kejuruan Muda dan musik tradisional dari SMKN 1 Kuala Simpang.
"Melalui kegiatan ini kita ingin kepercayaan diri pelajar tampil di tempat umum bisa tumbuh, termasuk kreativitas dan kekompakan mereka bisa terbina," imbuhnya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022