Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa Kota Banda Aceh menambah gedung rawat inap kelas 1 Az-Zahrah dan gedung rawat jalan Az-Zaytun dalam upaya meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat setempat.
“Penambahan gedung Az-Zahrah dan Az-Zaytun akan menambah fasilitas kamar di rumah sakit guna melayani masyarakat di Banda Aceh,” kata Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman di Banda Aceh, Selasa.
Ia menyebutkan jumlah kamar yang bertambah saat ini sebanyak 62 kamar pasien di gedung Az-Zahrah dan Az-Zaytun sebagai politeknik spesialis.
"Peran rumah sakit umum daerah ini akan semakin besar dalam melayani masyarakat dengan adanya penambahan gedung baru tersebut," katanya saat peresmian gedung baru RSUD Meuraxa di Banda Aceh.
Aminullah juga menambahkan bahwa pihaknya berupaya melengkapi fasilitas di RSUD Meuraxa dengan peralatan medis yang canggih sehingga tidak kalah saing dengan rumah sakit di Medan dan Penang, Malaysia.
"Kita akan menganggarkan hal tersebut dengan Anggaran Pendapatan Belanja Kota (APBK) dan kita minta dukungan dari Pemerintah Pusat melalui dana alokasi khusus (DAK) atau dana insentif daerah (DID)," katanya.
Selain gedung tersebut, Pemko Banda Aceh juga sedang membangun gedung isolasi bedah sentral di RSUD Meuraxa serta merevitalisasi gedung yang sudah tua.
"Saat ini sedang dibangun gedung baru di belakang, Insya Allah akhir tahun ini selesai dan diresmikan di awal tahun 2023," katanya.
Direktur RSUD Meuraxa, Fauziati menyampaikan terima kasih kepada wali kota kota Banda Aceh atas peresmian fungsional gedung rawat inap kelas 1 Az-Zahrah dan gedung rawat jalan Az-Zaytun.
"Dengan difungsionalkannya gedung ini dapat memenuhi kebutuhan pasien yang datang ke Meuraxa untuk dirawat di ruang kelas 1 yang ruangnya lebih baik dan nyaman," katanya.
Editor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022