Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah Kabupaten Aceh Tamiang pada Sabtu (21/1) dini hari telah menyebabkan sejumlah kampung/desa di wilayah hulu Kecamatan Bandar Pusaka terendam banjir luapan sungai.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang Iman Suhery dikonfirmasi, Sabtu, menyebutkan sedikitnya ada lima kampung terendam banjir di Kecamatan Bandar Pusaka dan satu kampung di Kecamatan Sekerak.

Baca juga: Ratusan keluarga di Kabupaten Bireuen terdampak banjir

"Untuk sementara ini ada enam kampung di dua kecamatan yang terdampak banjir yakni, Pantai Cempa, Babo, Bengkelang, Serkil dan Pangidam, Kecamatan Bandar Pusaka. Berikutnya satu lagi Kampung Juar, Kecamatan Sekerak," kata Imam Suhery.

Menurutnya banjir dipicu intensitas hujan sedang hingga lebat yang terjadi sejak pukul 06.00 WIB, membuat peningkatan debit air di sungai Aceh Tamiang bagian hulu dan sebagian wilayah mulai terdampak banjir.

"Hujan terjadi hampir seharian dari malam hingga siang. Sungai Tamiang terpantau mulai meluap pada pukul 18.10 WIB, merendam sebagian wilayah Bandar Pusaka," terangnya.

Baca juga: Wali Kota Bakri Siddiq instruksikan perangkat daerah siaga banjir di Banda Aceh

Iman Suhery merincikan korban terdampak banjir di Kampung Pantai Cempa, Kecamatan Bandar Pusaka sebanyak 25 KK. Kemudian di Kampung Juar, Kecamatan Sekerak terdapat 42 KK atau 147 jiwa mengungsi. Sementara korban banjir di kampung lainnya masih dalam pendataan petugas Pusdalops BPBD Aceh Tamiang.

"Korban jiwa nihil, namun dampak material 27 unit rumah di Desa Juar terendam. Malam ini warga Kampung Juar mengungsi ditenda dan rumah keluarga," ungkap pria yang akrab disapa Bayu ini.

Saat ini upaya yang dilakukan BPBD Kabupaten Aceh Tamiang melakukan pemantauan di lokasi banjir. Kondisi terakhir air semakin meninggi.

Baca juga: Sempat tertimbun longsor, Jalan Takengon-Gayo Lues kembali normal

"Air sudah merendam akses jalan dan permukiman dengan ketinggian bervariasi 30-50 centimeter. Untuk kendaraan masih bisa melintas," pungkas Bayu.

Camat Bandar Pusaka Cakra Agie Winapati dihubungi mengatakan banjir luapan sungai sudah sampai ke ibu kota pusat kecamatan, Pakan Babo. Namun Cakra Agie belum bisa memberi keterangan lebih jauh karena sedang sibuk menyalurkan bantuan logistik ke lokasi terdampak.

"Ada lima kampung yang terendam banjir, umumnya kampung yang berada didekat bantaran sungai, rata-rata itu," kata Cakra singkat.

 

Pewarta: Dede Harison

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023