Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simeulue, Aceh, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah menggelar pasar murah guna mencegah kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Simeulue Novikar Setiadi di Simeulue, Kamis, mengatakan pasar murah digelar di empat kecamatan dari 10 kecamatan di kabupaten kepulauan tersebut.

"Pasar murah ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa sebelumnya. Sebelumnya, pasar murah digelar di enam kecamatan. Kini, di empat kecamatan lainnya yang belum dilaksanakan pasar murah," kata Novikar Setiadi menyebutkan.

Ia mengatakan pasar murah tersebut menjual sejumlah kebutuhan pokok. Seperti beras, telut ayam, minyak goreng, tepung, dan gula. Harga yang dijual lebih murah dari harga pasaran.

Untuk beras, kata Novikar Setiadi, dijual Rp80 ribu per 10 kilogram, telur ayam Rp38 ribu per papan, dan minyak goreng Rp15 ribu per satu liter. Semua harga kebutuhan pokok tersebut disubsidi pemerintah daerah.

"Pasar murah ini merupakan upaya pemerintah daerah menekan inflasi serta mencegah kenaikan harga kebutuhan pokok yang biasanya terjadi setiap menjelang Ramadhan atau bulan puasa," kata Novikar Setiadi.

Pasar murah berlangsung 2 hingga 6 Maret 2023. Empat kecamatan pasar murah tersebut yakni Kecamatan Teupah Barat, Kecamatan Teupah Selatan, Kecamatan Simeulue Tengah, dan Kecamatan Simeulue Timur.

"Pasar murah merupakan operasi untuk menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok serta membantu meringankan beban ekonomi masyarakat Kabupaten Simeulue," kata Novikar Setiadi.
 

Pewarta: Ade Irwansah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023