Ribuan pengikut Thariqat Syattariyah di Kabupaten Nagan Raya, Aceh, merayakan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah serta melaksanakan shalat ied di Kompleks Masjid Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur, Kamis.
Pengikut Thariqat Syattariyah Lebaran lebih dulu daripada Muhammadiyah yang menetapkan Idul Fitri tanggal 21 April, sedangkan pemerintah melalui SKB 3 menteri terbaru menetapkan 1 Syawal Idul Fitri 1444 H jatuh pada 22-23 April 2023.
“Pelaksanaan ibadah shalat Ied hari ini setelah kami melakukan hisab dengan metode bilangan lima,” kata Teuku Raja Keumangan, cucu kandung Abu Habib Muda Seunagan di Nagan Raya.
Thariqat Syattariyah yang sebelumnya diperkenalkan oleh Abu Habib Muda Seunagan dan diikuti ribuan di Kabupaten Nagan Raya. Thariqat Syattariyah tersebut telah diikuti sejak 200 tahun silam.
Selain di Kabupaten Nagan Raya, pengikut Thariqat juga melaksanakan ibadah shalat ied di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Di antaranya Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Aceh Tenggara.
Teuku Raja Keumangan meski pelaksanaan Idul Fitri sering dilaksanakan berbeda dengan umat muslim lainnya di Aceh, namun hal tersebut selama ini tidak menjadi persoalan di masyarakat.
“Kalau di Aceh Barat dan Nagan Raya selama ini tidak ada masalah perbedaan merayakan lebaran,” kata Teuku Raja Keumangan.
Baca juga: Omzet pedagang kue Lebaran di Pasar Aceh meroket, begini penjelasannya
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Pengikut Thariqat Syattariyah Lebaran lebih dulu daripada Muhammadiyah yang menetapkan Idul Fitri tanggal 21 April, sedangkan pemerintah melalui SKB 3 menteri terbaru menetapkan 1 Syawal Idul Fitri 1444 H jatuh pada 22-23 April 2023.
“Pelaksanaan ibadah shalat Ied hari ini setelah kami melakukan hisab dengan metode bilangan lima,” kata Teuku Raja Keumangan, cucu kandung Abu Habib Muda Seunagan di Nagan Raya.
Thariqat Syattariyah yang sebelumnya diperkenalkan oleh Abu Habib Muda Seunagan dan diikuti ribuan di Kabupaten Nagan Raya. Thariqat Syattariyah tersebut telah diikuti sejak 200 tahun silam.
Selain di Kabupaten Nagan Raya, pengikut Thariqat juga melaksanakan ibadah shalat ied di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Di antaranya Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Aceh Tenggara.
Teuku Raja Keumangan meski pelaksanaan Idul Fitri sering dilaksanakan berbeda dengan umat muslim lainnya di Aceh, namun hal tersebut selama ini tidak menjadi persoalan di masyarakat.
“Kalau di Aceh Barat dan Nagan Raya selama ini tidak ada masalah perbedaan merayakan lebaran,” kata Teuku Raja Keumangan.
Baca juga: Omzet pedagang kue Lebaran di Pasar Aceh meroket, begini penjelasannya
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023