Personel Basarnas Pos Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat mengevakuasi dua jasad korban yang sebelumnya tenggelam di kawasan Pantai Wisata Seunagan, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh.
“Dua orang korban tenggelam yang kita temukan ini dalam kondisi meninggal dunia,” kata Koordinator Basarnas Pos Meulaboh, Aceh Barat, Suhenki, Rabu.
Ada pun korban pertama yang berhasil ditemukan pada Rabu pagi sekira pukul 08.15 WIB tersebut yaitu Tripo (15 tahun) dalam kondisi mengapung.
Baca juga: Basarnas dan tim gabungan cari dua anak tenggelam di Pantai Wisata Seunagan Nagan Raya
“Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian,” kata Suhenki.
Kemudian korban yang kedua yaitu Alpa (12 tahun) ditemukan pada Rabu siang sekira pukul 12.45 WIB dalam kondisi meninggal dunia, di lokasi sekitar 500 meter dari lokasi kejadian ke arah barat.
Suhenki mengatakan kedua jasad korban telah diserahkan kepada masing-masing pihak keluarga guna dilakukan pemakaman.
Upaya evakuasi korban juga melibatkan personel BPBD Nagan Raya, Polres Nagan Raya, relawan RAPI, Polsek Kuala Pesisir, prajurit TNI dari Detasemen TNI Angkatan Udara Nagan Raya, serta masyarakat di sekitar lokasi kejadian.
“Dengan ditemukannya kedua korban ini, maka operasi pencarian resmi kita tutup,” kata Suhenki.
Seperti diketahui, dua orang remaja masing-masing bernama Tripo usia 15 tahun dan Alpa 12 tahun, warga Desa Kuala Trang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, dilaporkan tenggelam di kawasan Pantai Seunagan, kabupaten setempat saat sedang mandi bersama sejumlah rekannya pada Selasa (23/5) sore sekira pukul 17.00 WIB.
Saat sedang mandi, korban Alpa diduga terseret arus dan kemudian korban berusaha meminta pertolongan kepada rekan-rekannya yang lain.
Saat kejadian, rekan korban yang lain yaitu Tripo berusaha memberikan pertolongan kepada korban Alpa. Namun Tripo yang berupaya menyelamatkan korban juga ikut terseret arus.
Sejumlah rekan yang ikut mandi bersama korban masing-masing Fariadi Ramodhan, Ferdi, Khairul Faris dan Afrian selamat dari kejadian dan menginformasikan peristiwa tersebut kepada masyarakat, dan kemudian informasi ini diterima oleh BPBD Nagan Raya, termasuk Basarnas Pos Meulaboh.
Baca juga: Dua hari tenggelam, pencari kerang di Sungai Meureubo Aceh Barat belum ditemukan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
“Dua orang korban tenggelam yang kita temukan ini dalam kondisi meninggal dunia,” kata Koordinator Basarnas Pos Meulaboh, Aceh Barat, Suhenki, Rabu.
Ada pun korban pertama yang berhasil ditemukan pada Rabu pagi sekira pukul 08.15 WIB tersebut yaitu Tripo (15 tahun) dalam kondisi mengapung.
Baca juga: Basarnas dan tim gabungan cari dua anak tenggelam di Pantai Wisata Seunagan Nagan Raya
“Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian,” kata Suhenki.
Kemudian korban yang kedua yaitu Alpa (12 tahun) ditemukan pada Rabu siang sekira pukul 12.45 WIB dalam kondisi meninggal dunia, di lokasi sekitar 500 meter dari lokasi kejadian ke arah barat.
Suhenki mengatakan kedua jasad korban telah diserahkan kepada masing-masing pihak keluarga guna dilakukan pemakaman.
Upaya evakuasi korban juga melibatkan personel BPBD Nagan Raya, Polres Nagan Raya, relawan RAPI, Polsek Kuala Pesisir, prajurit TNI dari Detasemen TNI Angkatan Udara Nagan Raya, serta masyarakat di sekitar lokasi kejadian.
“Dengan ditemukannya kedua korban ini, maka operasi pencarian resmi kita tutup,” kata Suhenki.
Seperti diketahui, dua orang remaja masing-masing bernama Tripo usia 15 tahun dan Alpa 12 tahun, warga Desa Kuala Trang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, dilaporkan tenggelam di kawasan Pantai Seunagan, kabupaten setempat saat sedang mandi bersama sejumlah rekannya pada Selasa (23/5) sore sekira pukul 17.00 WIB.
Saat sedang mandi, korban Alpa diduga terseret arus dan kemudian korban berusaha meminta pertolongan kepada rekan-rekannya yang lain.
Saat kejadian, rekan korban yang lain yaitu Tripo berusaha memberikan pertolongan kepada korban Alpa. Namun Tripo yang berupaya menyelamatkan korban juga ikut terseret arus.
Sejumlah rekan yang ikut mandi bersama korban masing-masing Fariadi Ramodhan, Ferdi, Khairul Faris dan Afrian selamat dari kejadian dan menginformasikan peristiwa tersebut kepada masyarakat, dan kemudian informasi ini diterima oleh BPBD Nagan Raya, termasuk Basarnas Pos Meulaboh.
Baca juga: Dua hari tenggelam, pencari kerang di Sungai Meureubo Aceh Barat belum ditemukan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023