Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar menyatakan masyarakat di Gampong/desa Ruyung dan Paya Kameng, Kecamatan Mesjid Raya bergotong royong membersihkan rumah pasca banjir yang terjadi kawasan tersebut.

"Banjir yang melanda dua gampong tersebut terjadi akibat tingginya intensitas hujan sehingga Sungai Pintu Gerbang meluap dan menggenangi gampong setempat," kata Kepala BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil di Aceh Besar, Jumat.

Ia menjelaskan banjir yang melanda kawasan tersebut terjadi dua kali yakni sekitar pukul 21.00 WIB dan terjadi kembali pada pukul 04.00 WIB  akibat meluapnya sungai Pintu Gerbang dan saat ini telah surut kembali.

"Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini dan warga saat ini sudah mulai membersihkan kembali tempat tinggalnya," katanya.

Ia menjelaskan akibat banjir yang melanda kawasan tersebut selain sempat merendam rumah warga dan satu unit Dayah(pesantren) Darul Abrar serta jebol nya tambak ikan warga sehingga berdampak pada lepasnya ikan bandeng peliharaan warga.

Ia menambahkan dirinya langsung turun ke lokasi bersama tim TRC  dan langsung melakukan peninjauan dan berkoordinasi dengan aparat desa setempat tentang permasalahan dan penanganan yang harus di lakukan.

"Salah satu langkah yang harus dilakukan yakni perlu pemasangan tebing atau tanggul pengaman sungai Pinto Gerbang sepanjang 1 kilometer dan pengerukan Sungai Pinto gerbang yang terjadi pendangkalan akibat tertimbun material yang di bawa oleh arus air sungai," katanya.

Pihaknya juga berharap intensitas hujan dapat berkurang sehingga tidak terjadi banjir genangan yang diakibatkan meluapnya sungai Pinto Gerbang.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017