Banda Aceh, 14/1 (Antara) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Malik dijadwalkan meresmikan lima gedung Komisi Independen Pemilihan (KIP) di lima kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
"Peresmian dijadwalkan Jumat (17/1) dipusatkan di gedung KIP Banda Aceh yang baru," kata Ketua KIP Banda Aceh Munawarsyah di Banda Aceh, Selasa.
Selain gedung KIP Kota Banda Aceh, gedung KIP lainnya yang diresmikan ketua. KPU Pusat tersebut di antaranya gedung KIP Kabupaten Aceh Tamiang.
Kemudian, gedung KIP Kabupaten Pidie Jaya, gedung KIP Kota Sabang, dan gedung KIP Kota Subulussalam. Ke lima gedung tersebut merupakan aset KPU, kata dia.
"Ada juga yang meminta peresmian di tempat mereka, seperti KIP Pidie Jaya. Namun, karena jarak dan waktu, maka KPU Pusat meminta peresmiannya dipusatkan di KIP Banda Aceh," ungkap Munawarsyah.
Ia mengatakan, ke lima gedung tersebut dibangun dari dana bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2012 dan 2013.
"Untuk gedung dan pagar KIP Kota Banda Aceh saja menghabiskan anggaran mencapai Rp2,2 miliar. Gedung tersebut dibangun secara bertahap selama dua tahun anggaran," katanya.
Gedung KIP Kota Banda Aceh yang baru dibangun di atas lahan 1.050 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 500 persegi. Gedung KIP Kota Banda Aceh dibangun berlantai dua.
"Gedung lama KIP akan dikembalikan ke Pemerintah Kota Banda Aceh. Rencananya, gedung lama KIP ini akan digunakan untuk kantor Badan Pemberdayaan Perempuan," kata Munawarsyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014
"Peresmian dijadwalkan Jumat (17/1) dipusatkan di gedung KIP Banda Aceh yang baru," kata Ketua KIP Banda Aceh Munawarsyah di Banda Aceh, Selasa.
Selain gedung KIP Kota Banda Aceh, gedung KIP lainnya yang diresmikan ketua. KPU Pusat tersebut di antaranya gedung KIP Kabupaten Aceh Tamiang.
Kemudian, gedung KIP Kabupaten Pidie Jaya, gedung KIP Kota Sabang, dan gedung KIP Kota Subulussalam. Ke lima gedung tersebut merupakan aset KPU, kata dia.
"Ada juga yang meminta peresmian di tempat mereka, seperti KIP Pidie Jaya. Namun, karena jarak dan waktu, maka KPU Pusat meminta peresmiannya dipusatkan di KIP Banda Aceh," ungkap Munawarsyah.
Ia mengatakan, ke lima gedung tersebut dibangun dari dana bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2012 dan 2013.
"Untuk gedung dan pagar KIP Kota Banda Aceh saja menghabiskan anggaran mencapai Rp2,2 miliar. Gedung tersebut dibangun secara bertahap selama dua tahun anggaran," katanya.
Gedung KIP Kota Banda Aceh yang baru dibangun di atas lahan 1.050 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 500 persegi. Gedung KIP Kota Banda Aceh dibangun berlantai dua.
"Gedung lama KIP akan dikembalikan ke Pemerintah Kota Banda Aceh. Rencananya, gedung lama KIP ini akan digunakan untuk kantor Badan Pemberdayaan Perempuan," kata Munawarsyah.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014