Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat menargetkan produksi padi pada 2024 mencapai 124 ribu ton, setelah pada tahun 2023 lalu jumlah produksi padi di daerah tersebut sebesar 71.262 ton akibat terdampak El Nino dan bencana alam lainnya.

“Jika tidak ada kendala, target produksi beras sebesar 124 ribu ton di tahun 2024 ini akan tercapai,” kata Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kabupaten Aceh Barat Safrizal di Meulaboh, Selasa.

Ia menyebutkan jumlah produksi beras di Aceh Barat pada 2022 mencapai 98 ribu ton lebih. Peningkatan target produksi padi tersebut diharapkan dapat meningkatkan stok kebutuhan pangan.

Ada pun upaya pemerintah daerah meningkatkan produksi beras di antaranya dengan membangun sejumlah embung atau sarana penyimpanan air untuk kebutuhan aliran sawah masyarakat di sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Barat.

Selain itu, pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat juga berencana membagikan 37 unit mesin pompa air yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air di aliran sawah petani yang tadah hujan.

“Jika pembangunan embung ini selesai dan program pompanisasi berjalan, maka kami optimis capaian produksi beras di tahun 2024 dapat tercapai,” kata Safrizal
menambahkan.

Safrizal menjelaskan kebutuhan pangan berupa konsumsi beras masyarakat di Kabupaten Aceh Barat setiap tahunnya mencapai sekitar 50 ribu ton.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024