Seorang pedagang ikan ditemukan meninggal dunia di Kuala Idi, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur.

Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suyandaru di Aceh Timur, Rabu, mengatakan jenazah korban pertama kali diketahui Jamaluddin pada Rabu (29/5) sekira pukul 11.00 WIB.

"Saat itu ia melintas di depan sebuah warung kosong dan terlihat seseorang tertidur. Jamaluddin memberitahukan kepada warga setempat untuk melihat orang tersebut," kata Nova Suyandaru.

Setelah diperiksa orang tersebut diduga sudah meninggal dunia. Kemudian warga memberitahukan Keuchik Blang Geulumpang dan menghubungi Polsek Idi Rayeuk yang selanjutnya berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Aceh Timur.

Setibanya di lokasi, Unit Inafis Satreskrim Polres Aceh Timur mengamankan TKP dengan memasang garis polisi kemudian melakukan identifikasi bersama petugas kesehatan Puskesmas Kecamatan Idi Rayeuk.

Dari identifikasi diketahui identitas jenazah tersebut adalah Nur Zamirtada alias Tgk. Amir (60) warga Desa Paya Teungoh, Kecamatan Simpang Keramat, Kabupaten Aceh Utara. Korban kesehariannya berjualan ikan di Kuala Idi.

Hasil identifikasi unit Inafis bersama petugas kesehatan Puskesmas Idi Rayeuk tidak ada ditemukannya tanda tanda kekerasan pada tubuh Tgk Amir. Selanjutnya jenazahnya dibawa pulang oleh keluarganya.

Dari keterangan keluarga, Tgk. Amir mengalami sakit diabetes yang disertai muntah darah. Di samping jasad Tgk Amir juga ditemukan sejumlah obat yang menurut keterangan petugas puskesmas obat-obat tersebut diperuntukkan bagi penderita diabetes.
 

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024