Masyarakat Aceh Barat serbu pasar murah

Meulaboh (ANTARA Aceh) - Ribuan masyarakat mendatangi pasar murah yang diadakan oleh TNI bersama Polri serta pihak swasta di Lapangan Bola Kaki Teuku Umar, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh.

"Kegiatan itu sebagai bentuk perhatian TNI, Polri maupun instansi lain untuk membantu mengurangi beban masyarakat dalam menghadapi kebutuhan lebaran 1438 Hijriah," kata Komandan Korem 012 TU Kol Inf Nefra Firdaus di Meulaboh, Selasa.

Kegiatan yang dilaksanakan selama sehari penuh itu menyediakan sembilan bahan pokok yang khusus dijual kepada warga miskin serta beberapa kriteria masyarakat lainnya dengan harga subsidi jauh dari harga pasar.

Hampir semua jenis mata barang yang dijual dengan perbandingan harga hampir 50 persen dari harga pasar, setiap masyarakat yang datang membeli sudah lebih awal di data dan mendapat kupon yang telah diberikan sebelumnya.

"Semua sembako ini, dijual khusus bagi warga miskin yang mendatangi lokasi pasar murah. Harganya terjangkau murah hingga 50 persen dibandingkan dengan harga di pasar," sebutnya kepada sejumlah awak media di lokasi.

Danrem Nefra menyatakan, bahan tersebut sebagian besar dibeli dari Perum Bulog yang kemudian dijual kembali kepada masyarakat dengan harga murah, diharapkan upaya tersebut semakin membantu masyarakat di tengah tingginya biaya hidup dalam menghadapi suasana lebaran tahun ini.

Danrem meminta kepada warga yang sudah mendapatkan sembako dengan harga sangat murah itu, agar tidak menjualnya kembali, sebab tujuan menyediakan pasar murah ini, untuk mereka yang serba kesulitan dalam mendapatkan sembako murah.

Sementara pimpinan Bank Aceh Cabang Meulaboh, Hermanto dilokasi yang sama juga mengatakan, selain menyedikan penjualan paket sembako murah, mereka juga menyalurkan sebanyak 500 paket sembako murah di 10 desa dalam kabupaten Aceh Barat.

"Selain pasar murah di sini, kami juga menyalurkan ke desa-desa melalui kepala desa masing-masing. Kemudian mereka menyalurkan kepada fakir miskin atau orang yang berhak mendapatkan barang dengan harga murah," sebutnya.

Ia menyebutkan harga tersebut sudah disubsidikan dengan tujuan membantu masyarakat miskin, setiap satu paket berisikan beras 10 kg, minyak goreng 1 kg, gula 1 kg, dan telur satu papan. Kemudian harganya di jual setengah harga dari harga pasaran.

Apabila harga dipasaran dengan satu paket itu senilai Rp100.000, maka pada acara pasar murah itu hanya dijual dengan harga sekitar Rp50.000/paket.

"Intinya dijual setengah harga dari harga pasaran, untuk mengurangi kesulitan dalam mendapatkan sembako menyambut lebaran tahun ini," katanya menambahkan.