Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat sejak beberapa hari tersebut menghentikan secara penuh operasional Perumda Tirta Meulaboh, perusahaan distribusi air bersih milik pemerintah daerah.

“Penghentian operasional ini bersifat sementara,” kata Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Barat Erdian di Aceh Barat, Jumat.

Menurutnya, penghentian sementara operasional Perumda Tirta Meulaboh tersebut sebagai upaya restrukturisasi perusahaan milik pemerintah daerah, sehingga diharapkan nantinya ke depan layanan perusahaan tersebut diharapkan semakin lebih baik.

Erdian mengatakan ada beberapa alasan yang melatarbelakangi dihentikan operasional perusahaan suplai air bersih tersebut, di antaranya kondisi keuangan perusahaan, masalah teknis operasional, serta rusaknya sarana mesin pompa air dan sejumlah persoalan lainnya.

Ia mengakui dampak dihentikan operasional Perumda Tirta Meulaboh yakni suplai air bersih kepada ribuan pelanggan terhenti secara penuh.

Erdian mengakui pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan menghentikan operasional, mengingat saat ini proses restrukturisasi perusahaan masih terus dilakukan.

Proses restrukturisasi perusahaan tersebut dilakukan pemerintah daerah, sebagai upaya mengoptimalisasi layanan Perumda Tirta Meulaboh agar ke depan semakin lebih baik.

“Nanti juga akan kami terbitkan keterangan resmi kepada media, memang benar saat ini operasional Perumda Tirta Meulaboh kita hentikan sementara,” demikian Erdian.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024