Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat dan Polres Nagan Raya, Aceh, menggelar razia di ruas Jalan Lintas Barat Aceh tepatnya di kawasan perbatasan Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Raya, sebagai upaya menciptakan situasi dan kondisi yang lebih aman di masyarakat saat pelaksanaan PON Aceh-Sumut dan tahapan Pilkada 2024.

“Kegiatan razia ini merupakan bagian dari upaya cooling system (meredakan situasi) untuk menjaga situasi dalam keadaan kondusif menjelang Pilkada 2024 dan PON XXI Aceh-Sumut 2024,” kata Wakil Kepala Polres Aceh Barat, Kompol Anton Praptono dalam keterangan kepada wartawan di Meulaboh, Aceh Barat, Rabu.

Menurutnya, razia gabungan ini dilakukan bersama dengan Polres Nagan Raya berlangsung di jalan Meulaboh  - Tapak Tuan  KM 8.5, Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.

Kompol Anton Praptono mengatakan fokus utama dari razia ini adalah pencegahan berbagai potensi tindak kriminal, termasuk narkoba, senjata api/senjata tajam (senpi/sajam), bahan peledak (handak), pelanggaran surat-surat kendaraan bermotor.

ia menjelaskan, pelaksanaan razia ini untuk memastikan kondisi keamanan tetap terjaga dan mencegah segala bentuk gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.

“Kami juga mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan berperan aktif dalam menjaga ketertiban," kata Kompol Anton Praptono menambahkan.

Selama kegiatan razia, petugas melakukan pemeriksaan ketat namun tetap humanis terhadap setiap kendaraan yang melintas di depan PLTU Nagan Raya, di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
 
Petugas kepolisian dari Polres Aceh Barat dan Polres Nagan Raya, Aceh melakukan pemeriksaan kendaraan kawasan Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Aceh jelang pembukaan PON Aceh-Sumut XXI Tahun 2024, Rabu (4/9/2024). (ANTARA/HO-Dok Humas Polres Aceh Barat)


Ia menyebutkan, pemeriksaan kendaraan yang melintas untuk memastikan tidak ada yang membawa barang-barang terlarang atau melakukan pelanggaran hukum. 

Petugas juga memeriksa identitas pengemudi dan kelengkapan surat-surat kendaraan untuk memastikan semuanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Hingga berakhirnya kegiatan, situasi tetap aman, tertib, dan terkendali. Tidak ditemukan adanya pelanggaran signifikan, meski beberapa pengendara sempat diberikan teguran karena kurangnya kelengkapan surat-surat kendaraan dan menggunakan Knalpot yang tidak sesuai spesifikasi.

 “Kami bersyukur razia ini berjalan lancar dan situasi tetap terkendali. Ini menunjukkan bahwa masyarakat sudah semakin sadar pentingnya tertib hukum,” kata Kompol Anton Praptono.

Ia menyebutkan, kegiatan razia semacam ini akan terus dilakukan secara berkala sebagai upaya untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif. 

“Kami berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama dalam menghadapi tahapan  Pilkada yang sedang berlangsung. Partisipasi aktif masyarakat sangat kami harapkan, karena keamanan adalah tanggung jawab bersama,” pungkasnya.




Baca juga: Satlantas Aceh Barat: Kendaraan dinas siap digunakan pengamanan PON

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024