Baitul Mal Aceh menyiapkan anggaran Rp1 miliar dari dana zakat untuk membantu penyediaan kaki palsu bagi masyarakat kurang mampu pada tahun 2024, dalam upaya meningkatkan mobilitas dan kualitas hidup.

Ketua Badan Baitul Mal Aceh Mohammad Haikal di Banda Aceh, Rabu, mengatakan program ini dirancang sebagai bagian dari upaya Baitul Mal dalam mendukung kesejahteraan rakyat, terutama masyarakat yang kurang mampu.

"Kami berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga mengembalikan semangat hidup pasien untuk terus berkarya," ujarnya.

Baca juga: Pj Gubernur Aceh: Program bantuan sosial untuk disabilitas akan diperluas

Ia menjelaskan Baitul Mal Aceh terus menunjukkan komitmen dalam membantu masyarakat kurang mampu melalui berbagai program sosial. 

Salah satu program unggulan tahun ini yakni bantuan dana untuk pembelian kaki palsu bagi pasien miskin, dengan mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar. 

Bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan solusi nyata bagi masyarakat yang membutuhkan kaki palsu guna meningkatkan mobilitas dan kualitas hidup.

Kata dia, untuk penyaluran kaki palsu tersebut, Baitul Mal Aceh bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin sebagai mitra utama. 

"Kerjasama ini mencakup identifikasi pasien yang membutuhkan bantuan, proses pengadaan kaki palsu, hingga pendampingan dalam pemasangan dan rehabilitasi pasien," ujarnya.

Ia menambahkan, pihak RSUD Zainoel Abidin juga menyambut baik kerjasama tersebut dan siap mendukung sepenuhnya agar program berjalan lancar. Hingga saat ini sebanyak 12 kaki palsu yang sudah selesai dikerjakan.

Kata Haikal, bantuan kaki palsu merupakan salah satu dari sekian banyak program sosial Baitul Mal Aceh yang bertujuan untuk meringankan beban masyarakat miskin di daerah berjulukan Tanah Rencong itu.

"Program ini diharapkan dapat terealisasi secara optimal dan tepat sasaran sepanjang tahun 2024," ujarnya.

Baca juga: Pemerintah Aceh bantuan kaki palsu bagi 56 penyandang disabilitas

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024