Banda Aceh (ANTARA) - PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar bekerja sama dengan Kick Andy menyerahkan bantuan kaki palsu kepada penyandang disabilitas di Provinsi Aceh sebanyak 49 warga.
“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PT Angkasa Pura II Bandara internasional SIM dan Yayasan Kick Andy atas inisiatif sosial pemberian bantuan kaki palsu kepada masyarakat yang membutuhkan,” kata Pj Gubernur Aceh Safrizal di Blang Bintang, Aceh Besar, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela menyerahkan bantuan kaki palsu secara simbolis kepada 49 penerima yang merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 PT. Angkasa Pura II dan HUT ke-79 Republik Indonesia di di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.
Ia menjelaskan kegiatan tersebut merupakan bentuk nyata dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Angkasa Pura II Bandara SIM, yang tidak hanya sebatas memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga menunjukkan kepedulian perusahaan dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
"Bantuan ini tentu akan membawa dampak signifikan bagi para penerima, yang mungkin selama ini mengalami kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari dan dengan kaki palsu ini mereka dapat merasakan peningkatan kualitas hidup, semangat yang kembali, dan kemandirian dalam beraktivitas," kata Safrizal.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur juga menginstruksikan Dinas Sosial Aceh untuk terus proaktif mendata dan membantu warga yang membutuhkan bantuan, baik kaki palsu maupun kursi roda.
“Tolong dilakukan pendataan dan alokasi dana agar tahun ini semua yang masuk dalam data bisa menerima bantuan kaki palsu. Jika dana tidak tercaver tolong dirasionalkan atau anggaran selanjutnya atau dikurangi biaya perjalanan dinas guna membantu kaki palsu untuk mereka yang membutuhkan. Pemerintah juga harus berkiprah dalam membantu warga yang membutuhkan kaki palsu,” katanya.
Ia berharap dengan kegiatan sosial bantuan kaki palsu yang dilakukan PT Angkasa Pura II bersama dengan Kick Andy yang melakukan di seluruh Indonesia, pemerintah daerah dapat terdorong hadir dalam menjawab persoalan masyarakat yang membutuhkan.
Sebagai bentuk perhatian tambahan, di akhir acara, Pj Gubernur Safrizal juga memberikan bantuan ongkos transportasi sebesar Rp500 ribu per orang kepada seluruh penerima bantuan untuk membantu mereka kembali ke daerah masing-masing dengan nyaman.
Pj Gubernur juga menerima aspirasi dari salah satu penerima manfaat agar mereka dapat diberikan bantuan modal usaha agar dengan usaha yang dijalankan dapat meningkatkan pendapatan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari untuk keluarga mereka.
“Saya juga minta Kepala Dinas Sosial untuk mendata seluruh penerima manfaat dan bisa memfasilitasi bantuan modal usaha nantinya,” kata Safrizal yang turut didampingi Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto dan Kepala Dinas Sosial Aceh Muslem Yacob.
Manager of Finance and Human Resources PT. Angkasa Pura II Bandara Sultan Iskandar Muda, Ade Yustian mengatakan kegiatan bantuan kaki palsu tersebut merupakan wujud nyata dan komitmen perusahaan terhadap masyarakat yang membutuhkan.
“Alhamdulillah lewat kolaborasi dan koordinasi dengan semua pihak kita dapat memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat yang membutuhkan lewat program TJSL PT Angkasa Pura II Bandara internasional SIM,” katanya.
Ia berharap dengan bantuan tersebut dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima manfaat dan memberikan kemandirian serta meningkatkan partisipasi aktif dalam masyarakat.
Bantuan tersebut berlangsung secara serentak dengan cabang Angkasa Pura II lainnya yang ada di daerah lainnya. Program pemberian kaki palsu tersebut telah berjalan lebih kurang lima tahun.