Kutacane (ANTARA Aceh) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan satelit Terra maupun Aqua tidak memantau titik panas di wilayah Aceh.

"Sore ini, tidak terdapat titik panas di Provinsi Aceh," ucap Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Kelas I Blang Bintang, Zakaria melalui sambungan telepon di Kutacane, Aceh Tenggara, Selasa.

Padahal, lanjutnya, di pagi harinya pukul 6.00 WIB terdapat 60 titik panas di 12 kabupaten/kota di Aceh. Jumlah itu, melonjak drastis karena pada Senin, (23/10), cuma 16 titik panas.

Ke-60 titik panas ini, kata dia, 16 titik diantaranya berada di Nagan Raya, 15 titik di Aceh Barat, dan Aceh Tengah memberi sumbangan 10 titik.

Lalu di Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, dan Gayo Lues sama-sama menyumbang empat titik panas dengan total menjadi 12 titik.

Sisanya tujuh titik panas lagi terdeteksi berada di Bireuen dua titik, Aceh Singkil, Aceh Utara, Aceh Tenggara, Bener Meriah, Sulubussalam masing-masing satu titik.

"Pagi tadi, ada 26 titik panas dari total 60 titik, memiliki tingkat kepercayaan kebakaran di Aceh di atas 70 persen. Tapi sore ini, dinyatakan nihil oleh satelit," terang Zakaria.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat melaporkan, operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan di area bergambut terus berlanjut, walau dengan peralatan manual oleh tim terpadu.

"Hari ini kosentrasi upaya pemadaman pada empat lokasi, sudah sejak beberapa hari terakhir terus dilakukan. Tapi belum membuahkan hasil," sebut Kasi Kedaruratan BPBD Aceh Barat, Beni Hardi.

Pihaknya kini, terus berupaya memadamkan kebakaran, dan menjaga agar api tidak meluas merambat ke pemukiman penduduk setempat.

Ia mengatakan, ada empat lokasi menjadi fokus pemadaman api. Diantaranya, seperti di wilayah hutan Desa Leuhan, Blang Burandang di Kecamatan Johan Pahlawan, dan Desa Peunaga atau menuju jalan perusahaan tambang batubara PT Mifa Bersaudara di Kecamatam Meureubo.

"Kalau padam total belum, kami hanya berupaya memadamkan api tidak terus meluas dengan cara-cara khusus bersama tim terpadu. Bantuan dari Provinsi Aceh belum sampai, belum ada kabar dari BPBA kepada saya," katanya.


Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017