Singkil (Antaranews Aceh) - Sejumlah kelompok tani di Kabupaten Aceh Singkil menggelar aksi dengan memblokade aktivitas kendaraan milik perusahaan perkebunan, PT Asian Agri/Delima Makmur, di Singkil, Senin, karena permasalahan sengketa lahan.
Kapolres Aceh Singkil AKBP Ian Rizkian Miliardin kepada wartawan mengatakan, aksi sejumlah kelompok tani tersebut menyusul akibat permasalahan sengketa lahan dengan perusahaan itu tak kunjung selesai dalam kurun waktu beberapa tahun ini.
Dikatakannya, perkembangan situasi terkait aktifitas masyarakat dari kelompok tani yang dipimpin Ridwan alias Buyung itu mendirikan pos 1 Lae Tangga PT Delima Makmur/Asian Agri Group.
Namun dalam aksi tersebut, pihak kelompok tani tersebut yakni, Kelompok Tani Maju Bersama (KTMB), Suka Damai, dan perkumpulan Tani Sidodadi Makmur tidak memperbolehkan dan melarang kendaraan operasional PT Delima Makmur melewati jalan tersebut.
Hingga saat ini Pihak PT Delima Makmur belum menanggapi aktifitas gabungan kelompok tani tersebut ataupun mendatangi pos dan tenda yang didirikan oleh Poktan tersebut.
"Adanya aktifitas Poktan tersebut telah dilakukan monitoring oleh pihak aparat Polres Aceh Singkil," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kapolres Aceh Singkil AKBP Ian Rizkian Miliardin kepada wartawan mengatakan, aksi sejumlah kelompok tani tersebut menyusul akibat permasalahan sengketa lahan dengan perusahaan itu tak kunjung selesai dalam kurun waktu beberapa tahun ini.
Dikatakannya, perkembangan situasi terkait aktifitas masyarakat dari kelompok tani yang dipimpin Ridwan alias Buyung itu mendirikan pos 1 Lae Tangga PT Delima Makmur/Asian Agri Group.
Namun dalam aksi tersebut, pihak kelompok tani tersebut yakni, Kelompok Tani Maju Bersama (KTMB), Suka Damai, dan perkumpulan Tani Sidodadi Makmur tidak memperbolehkan dan melarang kendaraan operasional PT Delima Makmur melewati jalan tersebut.
Hingga saat ini Pihak PT Delima Makmur belum menanggapi aktifitas gabungan kelompok tani tersebut ataupun mendatangi pos dan tenda yang didirikan oleh Poktan tersebut.
"Adanya aktifitas Poktan tersebut telah dilakukan monitoring oleh pihak aparat Polres Aceh Singkil," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018