Meulaboh (Antaranews Aceh) - Pimpinan Rektorat kampus Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, minta kepada lulusan untuk mampu mengembangkan karirnya pada dunia usaha.
"lulusan STIMI Meulaboh agar tidak pasrah dengan keadaan, akan tetapi memanfaatkan peluang kondisi bangsa yang sedang tidak menguntungkan ini dengan berwirausaha,"kata Ketua STIMI Meulaboh, Zulbaidi, di Meulaboh, Sabtu.
Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada acara wisuda 271 mahasiswa angkatan ke - 9 STIMI Meulaboh, acara ini dihadiri perwakilan Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah Aceh, Drs M Najib.
Zulbaidi, menyampaikan, perekonomian Indonesia sekarang dalam kondisi yang tidak menguntungkan, dimana tingkat pengangguran lulusan perguruan tinggi telah mencapai 6,2 persen secara nasional.
Lapangan kerja terbatas, harga barang produksi masyarakat murah, sementara harga barang jadi dibutuhkan masyarakat mahal, lulusan perguruan tinggi itu didorong untuk mampu menjawab tantantang itu.
Ia berharap, lulusan STIMI Meulaboh memanfaatkan peluang ini dengan berwirausaha, analisis sukses atau unggul dari yang lain sesuai dengan moto perguruan tinggi itu.
"STIMI berupaya untuk unggul dalam persaiangan (The Convetitive Advantage). Moto ini hendaknya menjadi penyemangat lulusan agar membangun dunia usaha menjawab tantangan ini,"imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikan, STIMI Meulaboh merupakan perguruan tinggi yang berstatus swasta, sebagai patner pemerintah dalam bidang pendidikan mencetak sumber daya manusia (SDM), sama seperti perguruan tinggi negeri lainnya di Indonesia.
Mahasiswa STIMI Meulaboh, Aceh Barat, mengikuti prosesi wisuda, Sabtu, 24/2/2018 (Antara Aceh/Anwar)
Karena itu Zulbaidi, mengharapkan kepada Pemerintah Daerah (Pemda), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), BUMD, maupun perusahaan negara dan swasta, kiranya ada plafon dana untuk pendidikan untuk kampus itu.
"Kiranya STIMI juga mendapat bagiannya sebagaimana untuk perguruan tinggi negeri. Sebab kemajuan STIMI juga mencerminkan kemajuan daerah, karena itu mari sama-sama kita jaga,"harapnya.
Pada kesempatan tersebut juga diuraikan, kondisi pembangunan Kampus STIMI yang beralamat di Jalan Lintas Meulaboh - Medan, Desa Langung, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat.
Kampus tersbut telah dapat meningkatkan mutunya dari akreditasi C naik ke akreditasi B, kemudian sarana gedung dari dua lantai, saat ini sudah dibangun megah sebanyak tiga lantai, kemudian tersedia aula yang luas.
