Lhokseumawe (Antaranews Aceh) - Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah Samudra Pasee (Kabupaten Aceh Utara) dan wilayah Kuta Pasee (Kota Lhokseumawe), menggelar perayaan maulid akbar yang digelar di Masjid Agung Islamic Centre, Lhokseumawe, Minggu.
Hadir pada acara tersebut, Ketua DPR Aceh Muharuddin, Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya, Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib, mantan Wagub Aceh Muzakkir Manaf dan sejumlah undangan lainnya.
Pada acara tersebut, juga diberikan bantuan kepada 400 anak yatim (Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe) yang diserahkan secara simbolis kepada 17 orang, oleh masing-masing unsur pimpinan yang diundang.
Sementara itu, Tengku Abu Paya Pasi yang memberikan ceramah agama mengatakan, bahwa peringatan maulid yang digelar tersebut, merupakan di akhir bulan maulid karena akan memasuki bulan Rajab.
Sedangkan inti dari nasehat ulama kharismatik Aceh tersebut adalah, mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW, secara benar dan tetap bersatu dalam ukhuwah Islam.
Selain itu, juga menyingung sejarah perjuangan Aceh dalam mengusir penjajah, dengan didasari oleh bersatunya ulama dan umara.
Pada akhir nasehatnya, Abu Paya Pasi, mengajak umat Islam untuk bersatu dan menjaga persaudaraan Islam dengan baik. Serta mengikuti ajaran nabi Muhammad SAW dengan baik benar.
Sementara itu, usai ceramah agama, dilanjutkan dengan Shalat Zuhur dan kemudian makan bersama terhadap seluruh warga yang hadir di halaman Masjid Islamic Centre.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Hadir pada acara tersebut, Ketua DPR Aceh Muharuddin, Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya, Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib, mantan Wagub Aceh Muzakkir Manaf dan sejumlah undangan lainnya.
Pada acara tersebut, juga diberikan bantuan kepada 400 anak yatim (Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe) yang diserahkan secara simbolis kepada 17 orang, oleh masing-masing unsur pimpinan yang diundang.
Sementara itu, Tengku Abu Paya Pasi yang memberikan ceramah agama mengatakan, bahwa peringatan maulid yang digelar tersebut, merupakan di akhir bulan maulid karena akan memasuki bulan Rajab.
Sedangkan inti dari nasehat ulama kharismatik Aceh tersebut adalah, mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW, secara benar dan tetap bersatu dalam ukhuwah Islam.
Selain itu, juga menyingung sejarah perjuangan Aceh dalam mengusir penjajah, dengan didasari oleh bersatunya ulama dan umara.
Pada akhir nasehatnya, Abu Paya Pasi, mengajak umat Islam untuk bersatu dan menjaga persaudaraan Islam dengan baik. Serta mengikuti ajaran nabi Muhammad SAW dengan baik benar.
Sementara itu, usai ceramah agama, dilanjutkan dengan Shalat Zuhur dan kemudian makan bersama terhadap seluruh warga yang hadir di halaman Masjid Islamic Centre.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018