Lhoknga (Antaranews Aceh) - Persirawa FC Leupung memuluskan jalannya ke perempat final turnamen HUT Klub Carlos ke-28, setelah melewati Putra Cotglie FC dengan skor 5 - 3 dalam adu finalti di lapangan Carlos Lhoknga, Senin (16/4) sore.
Dalam drama adu finalti ini, Persirawa berhasil mencetak lima gol, sedangkan Cotglie hanya tiga pemainnya yang berhasil membobol gawang Putra Kurniawan.
Dengan kemenangan itu, Persirawa Leupung menjadi tim ke-tujuh ke perempat final menyusul Mata Ie Montasik, Bina Muda PORA Aceh Besar, Sinar Sukma Sibreh, Aron FC, 13 FC Aceh Selatan dan Lhoong FC. Sedangkan Putra Cotglie pulang kampung alias tersisih dari turnamen ini.
Kedua tim ini harus menyelesaikan laganya lewat adu finalti setelah bermain kacamata 0 - 0, sepanjang dua babak.
Pertandingan putaran 16 besar sistim gugur ini, Persirawa maupun Putra Cotglie bermain ketat dengan serangan silih berganti.
Di babak pertama Fani Aulia dan kawan-kawan yang bermain cepat dalam menyerang, namun selalu kandas di baris pertahanan Putra Cotglie yang dikoordinir Fauzan.
Abdul Musawir yang juga pemain Persiraja Banda Aceh, Fani Aulia di lini depan berkoordinasi dengan pemain lainnya, kerap mengancam gawang Putra Cotglie yang dijaga Zulhadi.
Sejumlah peluang diperoleh pasukan Amin P Daya, namun gagal menghasilkan gol di babak pertama ini.
Sebaliknya, para pemain tim dari Kecamatan Cotglie Aceh Besar ini juga melakukan serangan balasan namun selalu kandas di barisan pertahanan Persiwa yang dikoordinir Hidayat dan Safrizani.
Putra Cotglie yang menurunkan pemain andalannya di lini depan yakni Wawan dan Forlan sempat merepotkan pertahanan Persirawa namun tidak menghasilkan gol.
Bahkan pemain lini depan pasukan Ramli sempat mengancam gawang Leupung, namun tidak membuahkan gol.
Di babak kedua, tensi permainan kedua tim tetap berlangsung cepat. Serangan silih berganti terjadi dalam permainan di babak ini.
Seperti halnya babak pertama, Persirawa tetap menggempur Putra Cotglie, namun tak mampu membobol gawang Zulhadi
Begitu juga Putra Cotglie tak mau kalah, membalas serangan dengan cepat. Ada sejumlah peluang yang di dapat, juga tidak menghasilkan gol.
Setelah berlaga ketat dalam dua babak, kedudukan ke dua tim ini berakhir 0 - 0. Dilanjutkan dengan adu finalti, yang dimenangkan Persirawa 5 - 3.
Sementara itu, pertandingan terakhir 16 besar di lapangan yang sama, Selasa (17/4) berhadapan tuan rumah Carlos dengan Redstart Lhok Kruet.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Dalam drama adu finalti ini, Persirawa berhasil mencetak lima gol, sedangkan Cotglie hanya tiga pemainnya yang berhasil membobol gawang Putra Kurniawan.
Dengan kemenangan itu, Persirawa Leupung menjadi tim ke-tujuh ke perempat final menyusul Mata Ie Montasik, Bina Muda PORA Aceh Besar, Sinar Sukma Sibreh, Aron FC, 13 FC Aceh Selatan dan Lhoong FC. Sedangkan Putra Cotglie pulang kampung alias tersisih dari turnamen ini.
Kedua tim ini harus menyelesaikan laganya lewat adu finalti setelah bermain kacamata 0 - 0, sepanjang dua babak.
Pertandingan putaran 16 besar sistim gugur ini, Persirawa maupun Putra Cotglie bermain ketat dengan serangan silih berganti.
Di babak pertama Fani Aulia dan kawan-kawan yang bermain cepat dalam menyerang, namun selalu kandas di baris pertahanan Putra Cotglie yang dikoordinir Fauzan.
Abdul Musawir yang juga pemain Persiraja Banda Aceh, Fani Aulia di lini depan berkoordinasi dengan pemain lainnya, kerap mengancam gawang Putra Cotglie yang dijaga Zulhadi.
Sejumlah peluang diperoleh pasukan Amin P Daya, namun gagal menghasilkan gol di babak pertama ini.
Sebaliknya, para pemain tim dari Kecamatan Cotglie Aceh Besar ini juga melakukan serangan balasan namun selalu kandas di barisan pertahanan Persiwa yang dikoordinir Hidayat dan Safrizani.
Putra Cotglie yang menurunkan pemain andalannya di lini depan yakni Wawan dan Forlan sempat merepotkan pertahanan Persirawa namun tidak menghasilkan gol.
Bahkan pemain lini depan pasukan Ramli sempat mengancam gawang Leupung, namun tidak membuahkan gol.
Di babak kedua, tensi permainan kedua tim tetap berlangsung cepat. Serangan silih berganti terjadi dalam permainan di babak ini.
Seperti halnya babak pertama, Persirawa tetap menggempur Putra Cotglie, namun tak mampu membobol gawang Zulhadi
Begitu juga Putra Cotglie tak mau kalah, membalas serangan dengan cepat. Ada sejumlah peluang yang di dapat, juga tidak menghasilkan gol.
Setelah berlaga ketat dalam dua babak, kedudukan ke dua tim ini berakhir 0 - 0. Dilanjutkan dengan adu finalti, yang dimenangkan Persirawa 5 - 3.
Sementara itu, pertandingan terakhir 16 besar di lapangan yang sama, Selasa (17/4) berhadapan tuan rumah Carlos dengan Redstart Lhok Kruet.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018