Idi (Antaranews Aceh) - Remaja bernama Andika (21) tewas dalam kecelakaan tunggal setelah sepeda motor yang dikendarainya menghantam tiang listrik di Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, Minggu (20/5) malam.
Korban yang merupakan warga asal Dusun Padat Karya, Desa Seuneubok Merdu, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur itu mengalami kecelakaan di Jalan Keude Gerobak - Jambo Reuhat, persisnya di Desa Seuneubok Benteng, Kecamatan Banda Alam.
Ketika itu Andika seorang diri mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F BL 5220 UN melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Keude Gerobak menuju Jambo Reuhat.
Sesampai di depan rumah Jamin, sepeda motor yang dikendarai Andika kehilangan kendali hingga akhirnya menghantam tiang listrik.
Merdengar dentuman keras, warga sekitar berhamburan ke lokasi, tetapi Andika yang ditemukan di dalam saluran irigasi itu sudah tidak bernyawa.
Diperkirakan, Andika meninggal dunia akibat benturan kepala ke tiang listrik hingga mengalami luka koyak hingga mengeluarkan darah banyak.
Tidak lama setelah jenazah Andika dibawa ke rumah Jamin, lalu pihak keluarga datang menjemput menggunakan mobil Ambulance, untuk difardhu kifayahkan dikediaman orangtuanya di Desa Seuneubok Merdu, Kecamatan Idi Tunong.
Kepolisian menduga, laka tunggal itu terjadi akibat Andika sebagai pengguna sepeda motor gagal mengendalikan kendaraannya, sehingga dalam kecepatan tinggi sepedamotor gagal menguasai tikungan manis, sehingga menghantam tiang listrik yang berada di kiri badan jalan.
"Jenazah Andika malam itu juga dijemput pihak keluarga. Begitu juga dengan kendaraan milik Andika yang mengalami ringsek berat sudah diamankan," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui Kapolsek Banda Alam, Iptu Zainir.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Korban yang merupakan warga asal Dusun Padat Karya, Desa Seuneubok Merdu, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur itu mengalami kecelakaan di Jalan Keude Gerobak - Jambo Reuhat, persisnya di Desa Seuneubok Benteng, Kecamatan Banda Alam.
Ketika itu Andika seorang diri mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F BL 5220 UN melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Keude Gerobak menuju Jambo Reuhat.
Sesampai di depan rumah Jamin, sepeda motor yang dikendarai Andika kehilangan kendali hingga akhirnya menghantam tiang listrik.
Merdengar dentuman keras, warga sekitar berhamburan ke lokasi, tetapi Andika yang ditemukan di dalam saluran irigasi itu sudah tidak bernyawa.
Diperkirakan, Andika meninggal dunia akibat benturan kepala ke tiang listrik hingga mengalami luka koyak hingga mengeluarkan darah banyak.
Tidak lama setelah jenazah Andika dibawa ke rumah Jamin, lalu pihak keluarga datang menjemput menggunakan mobil Ambulance, untuk difardhu kifayahkan dikediaman orangtuanya di Desa Seuneubok Merdu, Kecamatan Idi Tunong.
Kepolisian menduga, laka tunggal itu terjadi akibat Andika sebagai pengguna sepeda motor gagal mengendalikan kendaraannya, sehingga dalam kecepatan tinggi sepedamotor gagal menguasai tikungan manis, sehingga menghantam tiang listrik yang berada di kiri badan jalan.
"Jenazah Andika malam itu juga dijemput pihak keluarga. Begitu juga dengan kendaraan milik Andika yang mengalami ringsek berat sudah diamankan," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui Kapolsek Banda Alam, Iptu Zainir.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018