Aceh Barat (ANTARA) - Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mengevakuasi jenazah T Iskandar (43), warga Desa Meunasah Ara, Kecamatan Kaway XVI, karena diduga tenggelam di sungai sejak Senin (24/3) lalu di aliran Sungai Meureubo, kabupaten setempat.
“Jenazah sudah kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Aceh Barat, Teuku Ronal di Aceh Barat, Rabu malam.
Teuku Ronal mengatakan jenazah T Iskandar awalnya ditemukan oleh warga, dan dilaporkan kepada petugas yang selama ini melakukan upaya pencarian.
Baca juga: BPBD Aceh Barat kerahkan tim cari warga tenggelam di sungai
Jenazah T Iskandar ditemukan pada Rabu pagi sekira pukul 07.05 WIB dengan jarak sekitar satu kilometer dari lokasi tenggelam, dan jenazah korban berhasil dievakuasi pada Rabu jelang siang, sehingga kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.
T Iskandar sebelumnya dilaporkan hilang oleh warga, setelah pada Senin (24/3) siang sekira pukul 12.30 WIB hendak berwudhu di aliran sungai, di kawasan Desa Meunasah Ara, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat.
Korban berwudhu karena di sekitar lokasi kejadian terdapat masjid, dan diduga hendak melaksanakan shalat zuhur.
Korban yang diduga mengalami riwayat penyakit epilepsi, kata Teuku Ronal, kemudian tercebur ke dalam sungai.
Petugas BPBD Aceh Barat yang mendapatkan laporan warga hilang, kemudian mengerahkan petugas ke lokasi kejadian.
Selain petugas BPBD Aceh Barat, upaya evakuasi terhadap korban melibatkan personel Polres Aceh Barat, Polsek dan Koramil Kaway XVI, serta masyarakat di sekitar di lokasi kejadian.
“Dengan telah ditemukan korban, upaya pencarian korban dengan ini dinyatakan ditutup,” demikian Teuku Ronal.
Baca juga: Tim SAR temukan remaja hilang di Gunung Seulawah Aceh Besar