Meulaboh (Antaranews Aceh) - Aparat Kepolisian Resor Aceh Barat, Polda Aceh memastikan berbagai kegiatan perayaan Natal di daerah setempat aman di bawah kendali tim gabungan yang telah dibentuk dalam operasi lilin rencong 2018.

Kapolres Aceh Barat AKBP R Bobby Aria Prakarsa, melalui Kabag Ops Kompol Moch Masril, di Meulaboh, Senin, mengatakan petugas gabungan terdiri dari semua fungsi di daerah berjumlah 150 personel untuk wilayah hukum setempat.

"Untuk natal, ada empat rumah ibadah yang membuat kegiatan, tiga dari Kristen dan satu dari Buddha. Semua rumah ibadah mulai sore ini (Senin) pukul 18.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB kegiatan mereka disambung sampai besok pagi," tuturnya.

Kabag Ops Kompol Moch Masril, menyampaikan, tidak ada kegiatan hiburan besar yang dilakukan masyarakat di Kota Meulaboh Kabupaten Aceh Barat tersebut, dalam pelaksanaan ibadah dan merayakan hari besar keagamaan mereka.

Namun, pihaknya tetap menempatkan anggota seorang perwira serta personel TNI disetiap rumah ibadah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap pemeluk agama dalam melaksanakan ibadah sesuai kepercayaan masing - masing.

"Kita telah membentuk dua pos, satu pos pengamanan dan satu pos pelayanan. Untuk pelayanan kita tempatkan di Gardu Lantas Polres Aceh Barat karena di situ titik keramaian warga dan pos pengamanan di terminal pelabuhan," imbuhnya.

Untuk kegiatan natal diperkirakan berlangsung malam ini (Senin) dan bersambung esoknya sesuai kalender libur nasional, sementara untuk puncak perayaan tahun baru pada tanggal 31 malam, menjelang masuk tanggal 1 Januari 2019.

Khusus untuk menyambut tahun baru, pos pengamanan di pelabuhan penyeberangan Meulaboh - Sinabang, di Kuala Bubon, Kecamatan Samatiga, jalur tersebut menjadi titik sentra pengamanan pelayanan jasa angkutan massal.

"Natal berpuncak hari ini sampai malam besok, selebihnya pengamanan dan pelayanan menyambut tahun baru. Untuk tahun baru puncaknya 1 Januari, banyak warga kita muslim dan nonmuslim ada yang merayakan tahun baru," imbuhnya.

Moch Masril, menyampaikan, kearifan lokal Aceh sebagai daerah yang menerapkan Syariat Islam tetap menjadi perhatian pihaknya, sebab itu personel Polisi Syariat Islam atau Wilayah Hisbah (WH) tetap dilibatkan untuk pengamanan tahun baru.

Selain penyediaan pelayanan di pos, semua personel akan melakukan patroli bersama untuk mencegah adanya kegiatan - kegiatan yang bertentangan dengan Syariat Islam di saat malam pergantian tahun nantinya.

"Imbauan memalui Babimkamtibmas dan setiap pertemuan selalu kita sampaikan, dalam rangka Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 kita saling menjaga, suasana yang kondisif kita pertahankan, harapan ke depan tetap aman," demikian Kompol Moch Masril.

Pewarta: Anwar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018