Ibu Bhayangkari Polres Aceh Utara, Provinsi Aceh, membawa air dalam botol dari rumah untuk mengurangi penggunaan sampah plastik dari botol plastik minuman kemasan.

"Kegiatan ini sebagai upaya turut serta menekan volume sampah plastik, sehingga Bhayangkari Polres Aceh Utara mengagas dan melahirkan gerakan membawa botol minum dalam setiap kegiatan Bhayangkari untuk mengurangi sampah plastik dari minuman kemasan sekali pakai," ungkap Ny. Sylvia Ian Rizkyan Ketua Bhayangkari Polres Aceh Utara, Minggu.

Sebutnya, gerakan yang diberi nama "Gerakan Bhayangkari Aceh Utara membawa tumbler" merupakan gerakan pengurangan penggunaan botol plastik air minum kemasan yang diganti dengan penggunaan tumbler atau botol minum yang dibawa sendiri dari rumah.

"Mulai sekarang, dalam setiap kegiatan ibu-ibu Bhayangkari, diharapkan membawa dan memakai tumbler sendiri," katanya.

Bahkan untuk merealisasikan gerakan tersebut, ke depannya dalam setiap kegiatan Bhayangkari Polres setempat, tidak menyediakan lagi air mineral dalam kemasan sekali pakai. Akan tetapi menggunakan kemasan air isi ulang yang nantinya akan diisi air kedalam wadah tumbler masing-masing," jelasnya lagi.

Seperti disampaikan olehnya, bahwa tujuan penggunaan botol air yang dibawa masing-masing tersebut, adalah untuk mengurangi jumlah sampah platik yang diakibatkan oleh botol minuman kemasan, sehingga pola konsumsi air minum kemasan dalam botol plastik akan beralih menggunakan tumbler yang dapat dipakai berkali-kali.

"Dengan membawa tempat minum dari rumah kebiasaan ini akan membawa manfaat bagi kita terutama manfaat bagi kesehatan dan lingkungan,” pungkasnya.

Pewarta: Mukhlis

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019