Sebanyak 172 atlet dari berbagai cabang yang mewakili Kota Banda Aceh pada Pekan Olahraga Aceh (PORA) ke-13 di Jantho, Aceh Besar, pada November 2018, menerima bonus prestasi.
Bonus prestasi diserahkan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di Balai Kota Banda Aceh, Senin. Penyerahan bonus dilakukan bersamaan dengan apel gabungan Pemerintah Kota Banda Aceh.
Adapun atlet penerima bonus tersebut, yakni peraih medali emas 64 orang, masing-masing menerima Rp10 juta, medali perak 54 orang, masing-masing Rp5 juta dan perunggu 54 orang masing-masing Rp3 juta. Bonus juga diberikan kepada pelatih yang atletnya meraih medali. Medali emas Rp2,5 juta, medali perak Rp1,5 juta, dan medali perunggu Rp1 juta.
Aminullah Usman mengatakan bonus yang diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kota atas prestasi yang mereka raih pada ajang olahraga empat tahunan tersebut.
"Kami berharap bonus ini menjadi pemicu semangat atlet dan pelatih untuk terus meraih prestasi. Kepada atlet yang belum berprestasi untuk tidak patah semangat dan teruslah berlatih," kata Aminullah Usman.
Wali Kota berharap pada PORA ke-14 di Pidie pada 2022, kontingen Kota Banda Aceh mampu merebut kembali juara umum. Pada PORA ke-13, Banda Aceh hanya meraih posisi kedua.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banda Aceh Qamaruzzaman Haqny menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada wali kota dan jajaran atas penghargaan yang diberikan kepada atlet.
"Bonus ini merupakan komitmen Pemerintah Kota Banda Aceh terhadap pembinaan atlet. Karena itu, kami berterima kasih kepada Wali Kota dan jajaran atas prestasi yang diraih atlet Kota Banda Aceh," kata Qamaruzzaman Haqny.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Bonus prestasi diserahkan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di Balai Kota Banda Aceh, Senin. Penyerahan bonus dilakukan bersamaan dengan apel gabungan Pemerintah Kota Banda Aceh.
Adapun atlet penerima bonus tersebut, yakni peraih medali emas 64 orang, masing-masing menerima Rp10 juta, medali perak 54 orang, masing-masing Rp5 juta dan perunggu 54 orang masing-masing Rp3 juta. Bonus juga diberikan kepada pelatih yang atletnya meraih medali. Medali emas Rp2,5 juta, medali perak Rp1,5 juta, dan medali perunggu Rp1 juta.
Aminullah Usman mengatakan bonus yang diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kota atas prestasi yang mereka raih pada ajang olahraga empat tahunan tersebut.
"Kami berharap bonus ini menjadi pemicu semangat atlet dan pelatih untuk terus meraih prestasi. Kepada atlet yang belum berprestasi untuk tidak patah semangat dan teruslah berlatih," kata Aminullah Usman.
Wali Kota berharap pada PORA ke-14 di Pidie pada 2022, kontingen Kota Banda Aceh mampu merebut kembali juara umum. Pada PORA ke-13, Banda Aceh hanya meraih posisi kedua.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banda Aceh Qamaruzzaman Haqny menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada wali kota dan jajaran atas penghargaan yang diberikan kepada atlet.
"Bonus ini merupakan komitmen Pemerintah Kota Banda Aceh terhadap pembinaan atlet. Karena itu, kami berterima kasih kepada Wali Kota dan jajaran atas prestasi yang diraih atlet Kota Banda Aceh," kata Qamaruzzaman Haqny.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019