Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati menyatakan zakat, infaq, shadaqah dan wakaf adalah ibadah yang memiliki aspek horisontal, di mana ibadah tersebut mendidik dan membentuk umat untuk peka dan memiliki kepedulian sosial kepada sesama yang lebih membutuhkan.
"Salah satu tujuan ibadah puasa adalah menumbuhkan kepedulian sosial kepada sesama. Puasa bukan semata-mata mendidik umat Islam menjadi orang yang saleh secara personal tapi juga saleh secara sosial," katanya di sela penyerahan bantuan Ramadhan bahagia untuk keluarga miskin di Masjid Al-Faizin, Lampeuneurut, Aceh Besar, Rabu.
Ia menjelaskan zakat, infaq dan sadaqah adalah sebuah ibadah kecil yang akan membentuk setiap umat untuk lebih peka kepada sesama, yaitu para mustahiq atau fakir miskin.
Ia menyebutkan pada tahun 2019 Pemeritah Aceh melalui Baitul Mal Aceh menyalurkan zakat kepada 1.800 mustahik dari keluarga fakir miskin yang ada di Kabupaten Aceh Besar.
Dyah meyakini berbagai program dan kegiatan yang telah dilakukan oleh Baitul Mal Aceh akan sangat mendukung upaya meningkatkan pendapatan masyarakat miskin secara terus-menerus dan akan berimbas terhadap kebutuhan ekonomi masyarakat, sehingga ekonomi bangsa akan menjadi lebih kuat.
Plt Kepala Baitul Mal Aceh, Mahdi Ahmadi menjelaskan, program Santunan Ramadhan merupakan program rutin Baitul Mal Aceh. Program tersebut bertujuan membantu meringankan beban para mustahik, yang cenderung meningkat saat lebaran menjelang
Ia menjelaskan Program Santunan Ramadhan tahun ini sebanyak 1.800 mustahik dari 258 desa atau 7 kecamatan. Setiap mustahik mendapatkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp700 ribu.
Mahdi menjelaskan, selain bantuan Ramadhan bahagia, Baitul Mal Aceh juga memiliki beberapa program yang menyasar fakir miskin dan muallaf, di antaranya pembangunan dan renovasi rumah dhuafa, bantuan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat miskin, bantuan pendidikan bagi keluarga miskin, pembinaan Syariat Islam, pembinaan sosial keagamaan, bantuan syariah bagi muallaf dan bantuan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus.
Bantuan Ramadhan Bahagia untuk Keluarga Miskin diserahkan langsung secara simbolis oleh Wakil Ketua TP PKK Aceh didampingi Plt Kepala Baitul Mal Aceh dan Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh.
Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh yang juga Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Muhammad Iswanto mengatakan, penyerahan bantuan ramadhan bahagia tahun ini dilakukan dengan cara transfer langsung kepada para mustahik.
"Berbeda dengan tahun sebelumnya, sistem penyaluran bantuan kita lakukan dengan transfer langsung ke rekening para mustahik. Tahun sebelumnya kita serahkan secara tunai," katanya.
Ia menambahkan hampir seluruh bantuan yang disalurkan oleh Baitul Mal Aceh dikirim dalam bentuk nontunai, di mana amil zakat tidak membawa lagi uang ke pada mustahik, tetapi dikirim langsung ke buku tabungan mustahik agar lebih aman.
Iswanto mengatakan untuk progam Santunan Ramadhan, Baitul Mal Aceh menganggarkan dana zakat sebesar Rp1,2 miliar dengan mekanisme pengambilan data dilakukan oleh Baitul Mal dengan menyurati Geuchik Gampong untuk dikirimkan nama-nama keluarga miskin.
"Geuchik sebagai unit Pemerintahan terkecil yang paling dekat dengan masyarakat tentu lebih mengetahui siapa saja warganya yang masuk dalam kategori miskin dan berhak mendapatkan bantuan. Kami juga melakukan mekanisme verifikasi terhadap calon penerima manfaat," katanya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019