Banda Aceh (ANTARA) - Bara JP Provinsi Aceh mengusulkan dan mendukung M Adli Abdullah yang saat ini menjabat staf khusus Menteri ATR/BPN Bidang Adat sebagai Pj Gubernur Aceh.
“Adli adalah sosok yang aktif dan peduli terhadap kemajuan Aceh, memahami piskolog orang Aceh yang memiliki ragam cultur budaya, dan memahami persoalan mendasar yang terjadi di Aceh selama ini,” kata Wakil Ketua Bara JP Aceh, Zulkifli AK di Banda Aceh, Senin.
Ia menjelaskan Pj Gubernur Aceh terpilih memiliki waktu jabatan hingga tahun 2024, atau bertepatan dengan pelaksanaan Pilpres, dengan masa jabatan lebih kurang dua tahun.
Menurut dia M. Adli Abdullah merupakan salah satu nama yang saat ini diperbincangkan kalangan masyarakat, tokoh ulama, tokoh politik hingga tokoh nasional.
“Beliau adalah sosok yang dekat dengan jaringan Presiden Jokowi, juga sebagai akademisi bidang hukum, ulama, aktivis LSM dan juga pengusaha”, kata Zulkifli AK.
Ia menilai apabila dipilih sebagai Pj Gubernur Aceh, Adli Abdullah dapat menyelesaikan seperti turunan UU PA yang selama ini belum diselesaikan.
“Jika Adli yang dipilih sebagai Pj Gubernur Aceh, Insya Allah, banyak masalah Aceh yang bisa diselesaikan”, kata Zulkifli AK.
Zulkifli yang juga Ketua DPC PDI Kabupaten Aceh Besar menjelaskan bahwa kekosongan jabatan Gubernur Aceh pada tanggal 5 Juli 2022 mendatang akan ditunjuk seorang penjabat (Pj) yang diusulkan Kementerian Dalam Negeri kepada Presiden Joko Widodo.