Pemerintah Aceh menyatakan berkomitmen untuk terus memberi perhatian penuh terhadap keberlangsungan hidup para lanjut usia (lansia) di Aceh, dalam upaya menciptakan pelayanan terbaik baik kehidupan keseharian, kondisi kesehatan serta kesejahteraan mereka.
“Momentum ini bagi kita semua senantiasa memperhatikan keberadaan orang tua kita, sesepuh kita para lansia, baik menyangkut kehidupan kesehariannya, kondisi kesehatannya, dan kesejahteraanya,” kata Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di Banda Aceh, Minggu.
Baca juga: Penguatan keluarga penting dalam menghadapi lanjut usia
Pernyataan itu diutarakan Nova dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri saat kegiatan Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional Provinsi Aceh di Ajong Mon Mata, Banda Aceh.
Ia menjelaskan, pemerintah Aceh selama ini telah memberikan berbagai perhatian untuk keberlangsungan hidup lansia. Mulai dari pelayanan kesehatan lansia yang sudah relatif lebih bagus, sehingga terlihat usia harapan hidup masyarakat Aceh mencapai 70 tahun, meningkat dari sebelumnya berkisar 69 tahun.
Baca juga: PMI-Dinsos Lhokseumawe urus lansia terlantar
“Saat ini kita telah memiliki 16 Panti Sosial Tresna Werdha yang berfungsi melayani kebutuhan para lansia di seluruh Aceh,” katanya.
Lebih lanjut, tambah dia dalam bidang pelayanan publik pemerintah juga memberikan berbagai keistimewaan seperti potongan harga untuk tarif transportasi, penyediaan tempat khusus bagi lansia di transportasi umum, penataan ruang publik ramah lansia, dan lainnya.
Baca juga: Kemenag: paspor unit mobile sangat membantu lansia
“Pemerintah Aceh juga secara bertahap akan memberikan bantuan sosial bagi lansia terlantar di daerah ini. Semua ini kita lakukan untuk mendorong para lansia agar hidup mandiri, sejahtera dan bermartabat. Karena semua lansia adalah orang tua kita,” lanjutnya.
Kemudian, Nova meminta Dinas Sosial Aceh, Dinas Kesehatan Aceh, dan Tim Penggerak PKK Aceh, serta stakeholder terkait agar bekerjasama untuk terus meningkatkan layanan dan perhatian bagi para lansia di Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
“Momentum ini bagi kita semua senantiasa memperhatikan keberadaan orang tua kita, sesepuh kita para lansia, baik menyangkut kehidupan kesehariannya, kondisi kesehatannya, dan kesejahteraanya,” kata Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di Banda Aceh, Minggu.
Baca juga: Penguatan keluarga penting dalam menghadapi lanjut usia
Pernyataan itu diutarakan Nova dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri saat kegiatan Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional Provinsi Aceh di Ajong Mon Mata, Banda Aceh.
Ia menjelaskan, pemerintah Aceh selama ini telah memberikan berbagai perhatian untuk keberlangsungan hidup lansia. Mulai dari pelayanan kesehatan lansia yang sudah relatif lebih bagus, sehingga terlihat usia harapan hidup masyarakat Aceh mencapai 70 tahun, meningkat dari sebelumnya berkisar 69 tahun.
Baca juga: PMI-Dinsos Lhokseumawe urus lansia terlantar
“Saat ini kita telah memiliki 16 Panti Sosial Tresna Werdha yang berfungsi melayani kebutuhan para lansia di seluruh Aceh,” katanya.
Lebih lanjut, tambah dia dalam bidang pelayanan publik pemerintah juga memberikan berbagai keistimewaan seperti potongan harga untuk tarif transportasi, penyediaan tempat khusus bagi lansia di transportasi umum, penataan ruang publik ramah lansia, dan lainnya.
Baca juga: Kemenag: paspor unit mobile sangat membantu lansia
“Pemerintah Aceh juga secara bertahap akan memberikan bantuan sosial bagi lansia terlantar di daerah ini. Semua ini kita lakukan untuk mendorong para lansia agar hidup mandiri, sejahtera dan bermartabat. Karena semua lansia adalah orang tua kita,” lanjutnya.
Kemudian, Nova meminta Dinas Sosial Aceh, Dinas Kesehatan Aceh, dan Tim Penggerak PKK Aceh, serta stakeholder terkait agar bekerjasama untuk terus meningkatkan layanan dan perhatian bagi para lansia di Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019