Warga Jorong Data Baringin, Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumateta BaratIflatifah Liati Sari (32) ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di dapur rumahnya menggunakan tali pada Senin (9/9) malam sekitar pukul 19:15 WIB.
Kapolres Agam AKBP Ferry Suwandi melalui Paur Humas Polres Agam Aiptu Septa Beni di Lubukbasung, Selasa, mengatakan jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya Sawirman (37).
"Sawirman menemukan korban tergantung di tiang dapur rumahnya menggunakan tali," katanya.
Melihat istri tergantung, Sawirman langsung minta tolong kepada warga lain dan warga juga menghubungi anggota Polsek Palembayan dan Puskesmas Palembayan.
Baca juga: Seorang pria ditemukam tewas di Hotel
Anggota Polsek Palembayan dan tim medis Puskesman Palembayan datang ke lokasi untuk mengevakuasi jasad korban dan melakukan visum.
"Setelah itu jasad korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," katanya.
Ia menambahkan awal mulanya Suwirman baru pulang dari kebun sekitar pukul 17.30 WIB dan meminta korban untuk membuatkan kopi.
Setelah minum Sawirman pergi ke warung milik Itrizal untuk membeli telur ayam. Suwirman kembali ke rumah dan datang putranya untuk mengantarkan pancing.
Baca juga: Pemuda Aceh Utara meninggal dunia setelah tolong orang terseret arus di pantai Lhoknga
Saat itu putranya menyuruh Suwirman kembali ke warung Itrizal, namun sesampai di warung itu istri Itrizal memperlihatkan foto antara suaminya Itrizal dan istri Suwirman sedang berpelukan di dalam telepone genggam miliknya.
Melihat foto itu Suwirman kembali pulang ke rumah, dan memperlihatkan foto mesra itu ke istrinya. Korban meminta maaf dan berpesan kepada Suwirman agar menjaga anak-anak, kalau dia tidak ada nanti.
Setelah itu korban pergi meminta upah kerja ke rumah Umang, dan di lokasi itu Suwirman bertemu dengan Itrizal.
"Mereka sempat ribut dan dilerai oleh istri Umang. Suwirman kemudian pulang ke rumahnya dan melihat istrinya sudah meninggal dunia dalam kondisi tergantung menggunakan seutas tali," katanya.
Baca juga: Seorang pelanggar lalu lintas tewas diduga akibat dianiaya polisi
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Kapolres Agam AKBP Ferry Suwandi melalui Paur Humas Polres Agam Aiptu Septa Beni di Lubukbasung, Selasa, mengatakan jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya Sawirman (37).
"Sawirman menemukan korban tergantung di tiang dapur rumahnya menggunakan tali," katanya.
Melihat istri tergantung, Sawirman langsung minta tolong kepada warga lain dan warga juga menghubungi anggota Polsek Palembayan dan Puskesmas Palembayan.
Baca juga: Seorang pria ditemukam tewas di Hotel
Anggota Polsek Palembayan dan tim medis Puskesman Palembayan datang ke lokasi untuk mengevakuasi jasad korban dan melakukan visum.
"Setelah itu jasad korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," katanya.
Ia menambahkan awal mulanya Suwirman baru pulang dari kebun sekitar pukul 17.30 WIB dan meminta korban untuk membuatkan kopi.
Setelah minum Sawirman pergi ke warung milik Itrizal untuk membeli telur ayam. Suwirman kembali ke rumah dan datang putranya untuk mengantarkan pancing.
Baca juga: Pemuda Aceh Utara meninggal dunia setelah tolong orang terseret arus di pantai Lhoknga
Saat itu putranya menyuruh Suwirman kembali ke warung Itrizal, namun sesampai di warung itu istri Itrizal memperlihatkan foto antara suaminya Itrizal dan istri Suwirman sedang berpelukan di dalam telepone genggam miliknya.
Melihat foto itu Suwirman kembali pulang ke rumah, dan memperlihatkan foto mesra itu ke istrinya. Korban meminta maaf dan berpesan kepada Suwirman agar menjaga anak-anak, kalau dia tidak ada nanti.
Setelah itu korban pergi meminta upah kerja ke rumah Umang, dan di lokasi itu Suwirman bertemu dengan Itrizal.
"Mereka sempat ribut dan dilerai oleh istri Umang. Suwirman kemudian pulang ke rumahnya dan melihat istrinya sudah meninggal dunia dalam kondisi tergantung menggunakan seutas tali," katanya.
Baca juga: Seorang pelanggar lalu lintas tewas diduga akibat dianiaya polisi
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019