Meulaboh (ANTARA) - Perkebunan masyarakat di Desa Gleng, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat sepanjang Rabu pagi dilaporkan rusak parah, akibat amukan gajah liar.
“Untuk sementara laporan kerusakan yang kami terima berupa rusaknya penampungan gabah milik petani sekitar 180 kilogram, termasuk tanaman palawija,” kata Camat Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat, Zulkifli kepada ANTARA di Meulaboh, Rabu.
Perkebunan yang dirusak tersebut merupakan milik Tarmizi Ab, seorang aparatur di Desa Gleng, Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat.
Baca juga: Gajah sumatra ditemukan mati tersengat listrik di Pidie Jaya, begini kronologinya
Ia menyebutkan, pendataan dilakukan sebagai upaya untuk mengetahui jumlah kerugian yang dialami oleh masyarakat, terhadap aksi amuk gajah liar yang terjadi pada Rabu jelang pagi sekira pukul 04.00 WIB.
Meski tidak ada korban jiwa di masyarakat, dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat aksi amukan satwa liar tersebut menyebabkan kerugian di petani, karena sekitar 180 kilogram gabah kering yang disimpan di dalam gubuk perkebunan rusak parah.
Gajah liar rusak kebun warga di Sungai Mas Aceh Barat
Rabu, 28 Februari 2024 11:17 WIB