Banda Aceh (ANTARA) - Bank Syariah Indonesia (BSI) menyatakan siap memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh nasabah dalam rangka melaksanakan implementasi Qanun Nomor 11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah secara penuh tepatnya pada 4 Januari 2022.
“Pada prinsipnya kita berkomitmen untuk menjalankan secara penuh amanah Qanun LKS dan yang telah kita laksanakan adalah UMKM center yang diresmikan langsung oleh Dirut BSI,” kata CEO BSI Regional Aceh, Wisnu Sunandar di Banda Aceh, Selasa.
Ia menjelaskan dalam berkontribusi pembangunan Aceh dan implementasi Qanun, BSI dalam tahun 2022 akan membangun gedung Kanwil BSI Aceh dengan tinggi 11 lantai yang akan menjadi ikonnya Kota Banda Aceh.
“BSI juga bekerja sama dengan Ikatan Alumni Timur Tengah Provinsi Aceh dalam melahirkan Dewan Pengawas Syariah yang nantinya akan membantu koperasi dan BPRS di Aceh,” katanya.
Ia mengatakan BSI juga memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan edukasi dan literasi termasuk menambah dewan syariah yang saat ini masih kurang di Aceh.
Wisnu juga mengatakan untuk peningkatan layanan kepada nasabah, BSI telah mengganti sebanyak 165 anjungan tunai mandiri baru dari total 702 ATM yang dimiliki BSI di seluruh Aceh.
Dalam tahun 2022, BSI Regional Aceh juga akan memasang sebanyak 58 ATM setor tarik atau Cash Recycling Machine/CRM dalam upaya memberikan pelayanan prima kepada seluruh nasabah di Aceh.
“Insya Allah kita terus memperkuat berbagai pelayanan dan kita pastikan pelayanan pada tahun 2022 akan lebih baik lagi,” katanya.