Meulaboh (ANTARA Aceh) - Ribuan masyarakat dari berbagai kawasan memadati pantai wisata bahari di sejumlah objek wisata di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh pada H+4 Idul Fitri 1437 Hijriah.
"Hari ini kami rekreasi karena besok (Senin,11/7) sudah mulai masuk kerja. Hari ini terakhir bersama keluarga untuk liburan, kalau dua hari kemarin masih untuk acara silaturrahmi keluarga," kata Samsul seorang pengunjung warga Mereubo di Meulaboh, Minggu.
Samsul adalah seorang karyawan pada salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Aceh Barat, dirinya bersama keluarga berekreasi ke pantai wisata Suak Geudeubang, Kecamatan Sama Tiga.
Selain itu objek wisata buatan Gunang Geudong di Kecamatan Kaway XVI juga dipadati pengunjung sejak H+1 lebaran, pengunjung yang datang kelokasi tersebut dodominasi oleh usia remaja dan sebagian kecil membawa keluarga.
Sementara untuk pantai wisata bahari lebih banyak dipadati pengunjung membawa keluarga seperti Suak Pantai Geudeubang, Kuala Bubon, Ujung Karang termasuk objek wisata pemandian laut di Suak Indra Puri, Kecamatan Johan Pahlawan.
"Hari ini lebih kelihatan ramai dari kemarin, pantai itu bukan hanya saat lebaran, sebelumya lebaran juga sudah jadi tempat permandian, tapi sayang tercemar tumbahan batu bara,"kata Arif Fahmi, salah seorang pekerja kafe di kawasan itu.
Semua kafe dan taman rekreasi dipenuhi pengunjung dari berbagai daerah yang datang membawa keluarga, sementara aktifitas kendaraan di kota masih lengang karena masyarakat masih menikmati suasana libur panjang lebaran.
Suasana serupa juga terjadi di wilayah Kabupaten Nagan Raya, beberapa objek wisata dalam dipadati pengunjung lokal, khususnya masyarakat Aceh dari kabupaten tetangga yang berlibur lebaran tahun ini.
Hanya saja lokasi sejumlah lokasi wisata yang dapat dikunjungi masyarakat lokal tersebut tidak menyediakan fasilitas yang memadai, seperti tidak tersedianya WC umum, tempat wudhu dan mushala.
"Harusnya bila ditata tidak hanya setengah-setengah, apalagi untuk masuk ke lokasi objek wisata dipungut retribusi oleh pemuda gampong. Tapi tidak masalah karena ini untuk liburan keluarga,"kata Muklis, pengunjung wisata pantai Seunagan, Kabupaten Nagan Raya.