Banda Aceh (ANTARA) - Perusahaan teknologi akuakultur asal Indonesia, eFishery meluncurkan program contract farming (kontrak pertanian) bagi petambak udang di Aceh dalam rangka mendorong produksi dan meningkatkan peluang investasi budidaya udang vaname.
"Kita mengapresiasi inisiatif eFishery bekerjasama dengan nelayan Aceh untuk tambak udang," kata Wakil Menteri Kominfo RI Nezar Patria di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan Nezar Patria usai meluncurkan program contract farming eFishery bagi petambak udang di Banda Aceh.
Baca: Aceh Timur masih tunggu kelanjutan program budi daya udang KKP
Menurutnya, penggunaan teknologi digital ini cukup tepat guna dan simpel terkini. Apalagi juga terkoneksi internet, sehingga bisa dipantau melalui aplikasi.
"Teknologi ini juga mengatur kapan pakan harus diberikan, serta bisa mengukur besar pertumbuhan dari udang yang dibudidayakan," ujarnya.
Nezar menuturkan, proyek tersebut merupakan langkah baik dari eFishery untuk mendorong produksi budidaya udang di Aceh. Sehingga akan terbuka peluang bagi para pembudi daya dan calon investor.
eFishery luncurkan program contract farming untuk petambak udang di Banda Aceh
Rabu, 8 Mei 2024 18:23 WIB