PT PLN UID Aceh menyatakan sistem kelistrikan di Aceh kembali normal pasca terjadinya pemadaman akibat gangguan sambaran petir di transmisi trip penghantar Langsa - Idi.
"Alhamdulillah sistem kelistrikan Banda Aceh kembali normal setelah para petugas bergerak cepat untuk melakukan penormalan," kata Manajer Komunikasi PLN UID Aceh Lukman Hakim di Banda Aceh, Senin.
Ia menjelaskan gangguan tersebut terjadi pukul 01.39 WIB dengan dampak padam sebesar 340,8 MW tersebar 913.156 pelanggan.
Ia mengatakan pada jam 05.02 WIB kelistrikan di provinsi ujung paling barat Indonesia itu kembali normal.
Pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas kejadian dan gangguan tersebut sehingga terjadi pemadaman listrik kepada pelanggan yang terdampak.
"Kami berkomitmen untuk melakukan mitigasi berkelanjutan guna meminimalkan potensi dan dampak pemadaman. Kami akan terus berupaya agar layanan kelistrikan dapat terus meningkat kehandalannya khususnya mendukung PON Aceh-Sumut 2024," katanya.
Baca juga: PLN Aceh pastikan defisit listrik di Sabang bisa ditangani, begini strateginya
Baca juga: PLN Aceh pastikan defisit listrik di Sabang bisa ditangani, begini strateginya
