Banda Aceh (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melakukan tahap pencarian bakat dengan berkeliling daerah untuk program BSI Aceh Muslimpreneur (AMP) 2024 guna menjangkau dan mendapatkan UMKM potensial di daerah setempat.
“Saat ini kita telah mengawali roadshow AMP 2024 di Sigli dengan rangkaian awal perekrutan calon peserta dan promosi dari program yang telah diluncurkan oleh Direktur Utama (Dirut) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi di Banda Aceh,” kata Area Manager BSI Banda Aceh Fitriana di Sigli, Rabu.
Ia menjelaskan kegiatan tersebut merupakan bagian untuk menghimpun para talenta-talenta pengusaha muda yang ada di Aceh untuk ikut bergabung dengan program yang ditargetkan peserta yang ikut serta pada tahun 2024 sebanyak 2.500 wirausaha muslim dari seluruh Aceh.
Ia mengatakan target jumlah peserta BSI Aceh Muslimpreneur 2024 lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni berjumlah 2.234 pendaftar.
Karena itu pihaknya terus memaksimalkan promosi ke seluruh daerah di Aceh guna membuka kesempatan lebih luas kepada seluruh wirausaha muslim muda yang ada di Tanah Rencong.
Ia menyebutkan kegiatan tersebut akan berlangsung di empat kota yakni Sigli, Lhokseumawe pada 4 Juli, Meulaboh pada 9 Juli dan terakhir di Takengon.
“Kami berharap dengan kegiatan ini seluruh masyarakat di Aceh ikut serta mendaftar dan menjadi bagian dari BSI Aceh Muslimpreneur 2024,” katanya.
Program BSI Aceh Muslimpreneur merupakan bentuk nyata dukungan BSI dalam melakukan percepatan tumbuh kembang wirausaha muda Aceh. Program ini merupakan program inkubasi dan penghargaan yang diperuntukkan untuk seluruh wirausaha muda khususnya untuk Provinsi Aceh.
Fitriana menyebut setidaknya ada lima proses yang akan dilalui dalam AMP 2024 yakni pertama adalah scouting yang berlangsung hingga 23 Juli, tahap selanjutnya adalah incubation atau pelatihan online yang diadakan pada 29 Juli-16 Agustus.
Kemudian tahap ketiga adalah bootcamp atau pelatihan offline bersama para expert pada 19 Agustus-27 Agustus, dilanjutkan dengan grand final atau expo, dan penjurian berdasarkan proposal bisnis pada 31 Agustus-24 September.
“Terakhir adalah awarding atau penganugerahan kepada UMKM-UMKM terbaik berdasarkan kategori masing-masing pada 26 September 2024. Untuk kategori di AMP 2024 ini ada 3 kategori yaitu Starter, Scale Up, dan Sustain,” ucapnya.
Ia menambahkan kategori Starter untuk peserta yang baru memiliki ide bisnis, kategori Scale Up untuk peserta yang telah mempunyai usaha maksimal 2 tahun dengan omset maks Rp200 juta per tahun dan kategori Sustainable untuk peserta dengan usaha lebih dari 2 tahun dengan omset lebih dari Rp200 juta per tahun.