Banda Aceh (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menyatakan akan menerima sebanyak 1.261 mahasiswa baru lewat jalur mandiri pada penerimaan tahun akademik 2025.
"Ini adalah jalur terakhir untuk penerimaan mahasiswa baru yang akan melanjutkan studi di UIN Ar Raniry Banda Aceh," kata Ketua Admisi UIN Ar-Raniry, Muammar Yulian di Banda Aceh, Jumat.
Ia menjelaskan daya tampung di UIN Ar Raniry tahun 2025 sebanyak 6.305 mahasiswa dan 20 persen di antaranya diterima melalui jalur mandiri.
Baca juga: UIN Ar-Raniry Banda Aceh buka kesempatan pengajuan keringanan UKT
Ia merincikan untuk penerimaan melalui jalur mandiri tersebut terbagi dalam beberapa kategori yakni mandiri prestasi, tahfidz, portofolio dan PMB test.
"Seribuan yang akan diterima itu tersebar dalam beberapa kategori jalur mandiri UIN Ar Raniry," katanya.
Menurut dia daya tampung tersebut sebagaimana kebijakan sebelumnya dapat berubah di jalur akhir dengan mempertimbangkan jumlah mahasiswa yang telah melakukan registrasi ulang di jalur sebelumnya.
"Kami berharap bagi lulusan SMA/sederajat yang belum lulus pada penerimaan jalur sebelumnya dapat memanfaatkan penerimaan jalur mandiri yang merupkan jalur terakhir penerimaan mahasiswa baru di UIN Ar Raniry," katanya.
Ia menambahkan biaya kuliah di kampus UIN Ar-Raniry tidak dibedakan berdasarkan jalur masuk, tetapi berdasarkan kemampuan orang tua atau si pembiaya kuliah melalui uang kuliah tunggal (UKT).
Ia menyebutkan UKT di UIN Ar Raniry dimulai dari yang terendah sebesar Rp400 ribu dan untuk Informasi besaran UKT masing-masing program studi dan pengelompokannya dapat diakses di situs Admisi UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Baca juga: UIN Ar-Raniry bahas peluang ekonomi kreatif tingkatkan pertumbuhan
