Banda Aceh (ANTARA) - Bantuan tahapan kedua berupa obat-obatan serta perlengkapan pakaian wanita dan anak-anak sebanyak 700 ton dari Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI peduli tiba di Aceh.
“Bantuan lebih fokus obat-obatan, perlengkapan pakaian wanita dan anak-anak," kata Inspektur Jenderal (Irjen) Kementan RI Irham Waroihan dalam keterangannya yang diterima di Banda Aceh, Kamis.
Sebanyak 700 ton logistik tersebut dibawa dengan KRI Surabaya-591 dan bersandar di Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Muara Dua, Kota Lhokseumawe.
Logistik ini diserahkan kepada BNPB Aceh agar dapat disalurkan secara tepat sasaran. Khususnya masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan tersebut.
Irham mengatakan , selain Aceh, bantuan 700 ton tersebut nantinya juga disalurkan ke wilayah Sumatera Barat dan Sumatera Utara dengan masing-masing provinsi 233 ton. Jumlah ini juga sama dengan yang dikirimkan pada tahap pertama.
Baca: Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas
"Tahap pertama sudah tiba beberapa waktu 700 ton untuk Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat, masing-masing provinsi 233 ton. Logistik tahap kedua ini juga dengan berat yang sama," ujarnya.
Setelah ini, juga bakal kembali dikirimkan bantuan tahapan ketiga pada 24 atau 26 Desember 2025.
Di sisi lain, Irham juga menyampaikan terkait recovery lahan pertanian milik petani yang telah hancur dan porak poranda pascabencana.
Mengenai hal ini, pihaknya terus berkoordinasi dengan semua sektoral agar permasalahan lahan pertanian masyarakat bisa tertangani secepat mungkin.
"Menyangkut masalah lahan tanaman padi, hortikultura, perikanan dan perkebunan yang rusak berat maupun ringan segera dikirim ke kita, agar secepatnya dapat ditangani," demikian Irham Waroihan.
Baca: BNPB optimalkan distribusi bantuan ke daerah bencana sumatera
