Tim sepak bola Aceh melakukan latihan ringan menjelang pertandingan menghadapi tuan rumah Bengkulu di partai final Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X Sumatera.
Latihan dipimpin duet pelatih Azhar dan Mukhlis Rasyid, berlangsung di lapangan sepak bola Brimob, Bengkulu, Sabtu. Partai puncak akan berlangsung, Minggu (3/11).
Sebelumnya, Ridha Umami dan kawan-kawan tampil di babak penyisihan Grup B di Stadion Padang Panjang, Bengkulu Selatan, sekitar tiga jam perjalanan darat dari Kota Bengkulu, ibu kota Provinsi Bengkulu.
Laga final akan berlangsung di Stadion Semarak, Sawah Lebar, Bengkulu. Untuk memberi waktu istirahat kepada para pemain, atas inisiatif KONI Aceh, Akhirul Wadhan dan kawan-kawan digeser ke Bengkulu sehari lebih cepat dari jadwal yang diatur PB Porwil.
“Sebenarnya, panitia baru menanggung akomodasi untuk cabang olahraga sepakbola yang masuk final H-2,” kata Ketua Kontingen KONI Aceh H Kamaruddin Abubakar.
Pria yang akrab disapa Abu Razak ini menyebutkan, pihaknya sengaja mempercepat pergeseran tim dari Manna ke Bengkulu agar para pemain bisa lebih segar dan banyak waktu istirahat.
“Iya, kamis sengaja membawa pulang lebih cepat anak-anak ke Bengkulu, agar mereka bisa lebih segr dan rileks menjelang final lawan tuan rumah,” ujar Abu Razak.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Latihan dipimpin duet pelatih Azhar dan Mukhlis Rasyid, berlangsung di lapangan sepak bola Brimob, Bengkulu, Sabtu. Partai puncak akan berlangsung, Minggu (3/11).
Sebelumnya, Ridha Umami dan kawan-kawan tampil di babak penyisihan Grup B di Stadion Padang Panjang, Bengkulu Selatan, sekitar tiga jam perjalanan darat dari Kota Bengkulu, ibu kota Provinsi Bengkulu.
Laga final akan berlangsung di Stadion Semarak, Sawah Lebar, Bengkulu. Untuk memberi waktu istirahat kepada para pemain, atas inisiatif KONI Aceh, Akhirul Wadhan dan kawan-kawan digeser ke Bengkulu sehari lebih cepat dari jadwal yang diatur PB Porwil.
“Sebenarnya, panitia baru menanggung akomodasi untuk cabang olahraga sepakbola yang masuk final H-2,” kata Ketua Kontingen KONI Aceh H Kamaruddin Abubakar.
Pria yang akrab disapa Abu Razak ini menyebutkan, pihaknya sengaja mempercepat pergeseran tim dari Manna ke Bengkulu agar para pemain bisa lebih segar dan banyak waktu istirahat.
“Iya, kamis sengaja membawa pulang lebih cepat anak-anak ke Bengkulu, agar mereka bisa lebih segr dan rileks menjelang final lawan tuan rumah,” ujar Abu Razak.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019