Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM, Arief Mulyadi menyatakan saat ini pihaknya telah membiayai sebanyak 102.000 nasabah program Membina EKonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di Provinsi Aceh.

"Program ini sudah berjalan selama empat tahun di Aceh dan seluruh nasabah yang mendapatkan pembiayaan usaha berjalan lancar,"katanya di Banda Aceh, Kamis, di sela Bincang Bintang bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga dengan peserta PNM Mekaar yang berjumlah 300 orang.

Ia menjelaskan dari 90 persen lebih kaum perempuan yang didampingi dan dibiayai usahanya, tidak pernah berhenti dan terus berlanjut dalam segi modal yang diberikan untuk pengembangan usaha.

"Setiap minggu nasabah Mekaar yang ada di seluruh cabang bertemu dengan account officer (AO) yang bertujuan memberikan berbagai pengetahuan kepada para pelaku usaha dalam pengembangan bisnis," katanya.

Menurut dia para account officer (AO) yang mendampingi dan mengurusi para nasabah yang tersebar di seluruh kantor cabang didominasi oleh perempuan dengan latar pendidikan lulusan SMA sederajat.

Ia menyebutkan saat ini PT PNM memiliki nasabah sebanyak 5.915.000 nasabah yang tersebar di 5.011 kecamatan dan untuk Kota Banda Aceh sebanyak 8.580 nasabah.

Kegiatan yang juga dihadiri Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dan Wakil Ketua TP PKK Aceh, Dyah Erti Idawati merupakan kerja sama PNM dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menyapa dan bersilahturahmi dengan nasabah Mekaar dan Account Officer (AO) di Cabang Banda Aceh.

PMN merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban tugas khusus memajukan ekonomi kerakyatan dengan memberikan pembiayaan, pendampingan dan pembinaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

PNM memiliki dua produk unggulan yaitu Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) yang diperuntukan kepada pelaku UMKM, serta Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang memberikan layanan kepada perempuan prasejahtera pelaku usaha ultra mikro.

Dalam merealisasikan komitmen untuk memberikan pendampingan dan pembinaan kepada nasabah, PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan dan pelatihan kelompok usaha (klaster) yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.

Pewarta: M Ifdhal

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019