Pemuda Kabupaten Aceh Jaya Nasri Saputra meminta koordinator kabupaten dan pendamping program keluarga harapan (PKH) untuk bertanggungjawab atas gagalnya program kelompok bersama (KUBE) tahun 2018.

"Kenapa kami katakan gagal, ini bisa kami contohkan di Kecamatan Pasie Raya misalnya ada 10 kelompok yang terdiri dari 6 kelompok budidaya ayam potong dan 4 kelompok budidaya tanaman jagung. Yang kelompok budidaya ayam potong ini bisa dikatakan gagal total, disebabkan kandang yang dibangun dilokasi lahan bekas area transmigrasi Desa Wue Gajah tidak rampung dikerjakan dan tidak jalan,” kata Nasri Saputra di Calang, Rabu (29/1).

Baca juga: Lahan kosong kembali terbakar di Aceh Jaya

Nasri sangat menyesalkan atas gagalnya program tersebut, bahkan ia mengsinyalir adanya permainan tidak sehat dari oknum tertentu yang mengakibatkan program Kemensos RI yang bertujuan untuk mendongkrak pendapatan keluarga miskin (anggota PKH) di Aceh Jaya hampir bisa dikatakan gagal total.

"Saat kita melihat langsung ke lapangan dan bertemu dengan anggota PKH, kita mencium adanya indikasi permainan tidak sehat oleh oknum tertentu, sehingga mengakibatkan program ini gagal. Hal ini kita lakukan sebagai bentuk kontrol sosial berdasarkan laporan masyarakat,” kata Nasri yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPW PDA Aceh Jaya.

Baca juga: KKP Meulaboh: Kita akan berkoordinasi dengan Bupati Aceh Jaya

Menurut informasi yang diterima Nasri, program KUBE Kemensos RI tahun 2018 di Aceh Jaya semuanya ada 50 kelompok, yang terdiri dari kelompok budidaya ayam potong, budidaya tanaman jagung, budidaya ternak kambing dan lainnya.

"Masing-masing kelompok mendapatkan plot anggaran sebesar Rp20 juta yang bersumber dari Kemensos RI Tahun anggaran 2018,” kata Nasri.

Ia juga menambahkan anehnya pengakuan salah seorang anggota PKH, mereka bahkan tidak pernah dilibatkan dalam hal pembangunan tersebut.

Baca juga: Dandim 0114/Aceh Jaya kunjungi ulama

"Ini terkesan aneh, mengapa anggota kelompok tidak dilibatkan. Harusnya hal itu dilakukan atas kesepakatan bersama, apalagi lokasi pembangunan kandang ayam yang jauh dari lokasi permukiman,” kata Nasri.

Oleh sebab itu dirinya meminta aparat hukum untuk menggali informasi, mengungkap dan mengusut tuntas atas gagalnya program Kemensos RI ini.

Ia juga mengaku dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi dan konfirmasi kepada Dinas Sosial Kabupaten Aceh Jaya untuk mempertanyakan terkait gagalnya program tersebut.

"Bila perlu nantinya, akan kita mintai juga sejumlah data yang diperlukan untuk kita laporkan kepihak aparat hukum guna mengadvokasi anggota PKH yang tidak memperoleh haknya sebagaimana mestinya,” kata Nasri.

Pewarta: Arif Hidayat

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020