Pengelola Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) di Blang Bintang, Aceh Besar milik PT Angkasa Pura II (Persero) menyebut, terpaksa menderita kerugian lebih dari Rp3 miliar per bulan akibat penurunan aktivitas imbas dari wabah COVID-19 tahun ini.

"Kita sudah mengalami kerugian setiap bulan, rerata sekitar Rp3 miliar per bulan di kondisi normal saja tahun kemarin. Di tambah lagi dengan kondisi COVID-19 tahun ini, maka bisa lebih," terang Executive General Manager Kantor Cabang Bandara SIM, Indra Gunawan di Banda Aceh, Kamis.

Ia mengaku, kerugian tersebut salah satu di antaranya akibat terjadi penurunan jumlah penumpang maskapai dari rata-rata sekitar 3.400 orang per hari di tahun 2019, menjadi 2.400 orang baik rute domestik maupun internasional tahun ini

Penurunan jumlah penumpang maskapai ini mengakibatkan terjadinya penurunan pendapatan secara keseluruhan, sementara beban operasional yang harus ditanggung pihaknya semakin tinggi.

"Jadi kemarin itu, misalnya pendapatan per bulan cuma Rp4,5 miliar. Tapi beban operasional yang harus kita keluarkan Rp7,5 miliar, setiap bulan kita harus menutupi kerugian terus," katanya merinci.

Ia mengatakan, kondisi penumpang mengalami penurunan sejak awal tahun ini tidak lepas dari kekhawatiran akan penyebaran wabah virus Corona sejak akhir tahun 2019, sehingga mengakibatkan orang malas melakukan perjalanan.

Data terakhir Bandara SIM di Blang Bintang, Aceh Besar menyebutkan, bahwa maskapai domestik membatasi penerbangan hingga tersisa 12 kali pergerakan pesawat di Aceh, sedangkan maskapai asing menunda sementara operasional hingga akhir Maret 2020.

"Padahal normalnya, kita memiliki 22 kali pergerakan pesawat baik rute domestik dan internasional. Kami belum menghitung secara pasti, karena periode yang terdampak sekali dari awal sampai akhir Maret ini," jelas dia.

Indra memproyeksikan, nilai kerugian yang ditanggung bandara tersebut dapat lebih besar untuk bulan-bulan berikutnya, dan kondisi yang sama dirasakan oleh seluruh pelaku bisnis akibat mewabahnya COVID-19.

"Yang jelas dengan kondisi seperti sekarang, maka pendapatan berkurang. Termasuk juga beban operasional yang sedang kita optimasi, ada beberapa item yang kita bisa hemat," tegasnya.

Pewarta: Muhammad Said

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020