Empat warga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat positif terinfeksi virus Corona jenis baru atau COVID-19, setelah sebelumnya hanya dua warga setempat yang dinyatakan positif.
"Pasien ketiga dan keempat sebelumnya pernah kontak dengan pasien kasus pertama," kata Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pesisir Selatan, Rinaldi di Painan, Rabu.
Baca juga: Tenaga medis dapat tunjangan Rp2 juta per hari supaya semangat
Saat ini, imbuhnya kedua pasien dirawat di RSUD M Zein Painan. Keduanya sebelumnya tidak menunjukan gejala atau tanpa gejala COVID-19.
Menindaklanjuti hal tersebut, tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di daerah setempat telah menelusuri warga yang pernah kontak dengan pasien ketiga dan keempat itu.
"Penelusuran merupakan bagian dari upaya pemutusan mata rantai penyebaran virus dan warga yang pernah kontak akan diisolasi baik di gedung yang disiapkan pemerintah atau secara mandiri di rumahnya masing-masing dengan pengawasan tenaga medis," ungkapnya.
Baca juga: Seorang pasien PDP COVID-19 rujukan dari Puskesmas meninggal dunia
Sementara pasien pertama dan kedua yang lebih awal dinyatakan positif COVID-19 masih dalam perawatan di RSUP M Jamil Padang dan keadaan keduanya mulai membaik.
"Dari hari ke hari kesehatan kedua pasien mulai membaik, dan satu diantaranya sudah aktif berkomunikasi via gawai," katanya lagi
Hingga hari ini pelaku perjalanan dari daerah terjangkit COVID-19 yang masuk ke daerah setempat mencapai 3.446 orang, orang dalam pemantauan atau ODP berjumlah 173 orang, dan pasien dalam pengawasan nihil.
Hingga hari ini pihaknya juga mencatat bahwa jumlah pelaku perjalanan yang telah melewati masa pemantauan berjumlah 612 orang, sementara ODP berjumlah 86 orang dan semuanya dinyatakan negatif terpapar COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Pasien ketiga dan keempat sebelumnya pernah kontak dengan pasien kasus pertama," kata Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pesisir Selatan, Rinaldi di Painan, Rabu.
Baca juga: Tenaga medis dapat tunjangan Rp2 juta per hari supaya semangat
Saat ini, imbuhnya kedua pasien dirawat di RSUD M Zein Painan. Keduanya sebelumnya tidak menunjukan gejala atau tanpa gejala COVID-19.
Menindaklanjuti hal tersebut, tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di daerah setempat telah menelusuri warga yang pernah kontak dengan pasien ketiga dan keempat itu.
"Penelusuran merupakan bagian dari upaya pemutusan mata rantai penyebaran virus dan warga yang pernah kontak akan diisolasi baik di gedung yang disiapkan pemerintah atau secara mandiri di rumahnya masing-masing dengan pengawasan tenaga medis," ungkapnya.
Baca juga: Seorang pasien PDP COVID-19 rujukan dari Puskesmas meninggal dunia
Sementara pasien pertama dan kedua yang lebih awal dinyatakan positif COVID-19 masih dalam perawatan di RSUP M Jamil Padang dan keadaan keduanya mulai membaik.
"Dari hari ke hari kesehatan kedua pasien mulai membaik, dan satu diantaranya sudah aktif berkomunikasi via gawai," katanya lagi
Hingga hari ini pelaku perjalanan dari daerah terjangkit COVID-19 yang masuk ke daerah setempat mencapai 3.446 orang, orang dalam pemantauan atau ODP berjumlah 173 orang, dan pasien dalam pengawasan nihil.
Hingga hari ini pihaknya juga mencatat bahwa jumlah pelaku perjalanan yang telah melewati masa pemantauan berjumlah 612 orang, sementara ODP berjumlah 86 orang dan semuanya dinyatakan negatif terpapar COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020