Hariadi (40), seorang warga Desa Seuradeuk, Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat, pada Ahad sekira pukul 10.00 WIB dikabarkan tenggelam saat menyeberang sungai di desanya.
Sedangkan dua rekannya masing-masing Sanusi (50) dan isterinya Marlinda (40) berhasil selamat dalam musibah ini, setelah sebelumnya sempat hanyut terbawa arus saat menyeberangi sungai bersama korban Hariadi.
Baca juga: Istri PLT Gubernur serahkan bantuan perlengkapan bayi untuk pengungsi
"Keberadaan korban Hariadi sampai saat ini masih terus dilakukan pencarian oleh warga dan aparat terkait," kata Camat Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat, Warjohan, Ahad siang.
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan petugas SAR Banda Aceh Pos Meulaboh, untuk membantu proses pencarian terhadap korban tenggelam.
Baca juga: Pertamina: Banjir tak pengaruhi distribusi BBM dan elpiji di Aceh
Warjohan menjelaskan Hariadi tenggelam di sungai saat berupaya menyeberang sungai, saat akan pergi ke kebun kelapa sawit miliknya bersama Ketua Tuha Peut Desa Seuradeuk, Woyla Timur, Sanusi dan isteri rekan korban Marlinda.
"Korban Hariadi hanyut ketika sedang berada di tengah sungai," kata Camat Warjohan menambahkan.
Baca juga: Banjir di Banda Aceh diakibatkan saluran air bermasalah dan tersumbat sampah
Sedangkan dua korban selamat masing-masing Sanusi dan isterinya Marlinda, saat ini sedang diistirahatkan di sebuah rumah warga di Desa Gleng, Kecamatan Woyla Timur, Aceh Barat karena diduga mengalami trauma pasca kejadian.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Sedangkan dua rekannya masing-masing Sanusi (50) dan isterinya Marlinda (40) berhasil selamat dalam musibah ini, setelah sebelumnya sempat hanyut terbawa arus saat menyeberangi sungai bersama korban Hariadi.
Baca juga: Istri PLT Gubernur serahkan bantuan perlengkapan bayi untuk pengungsi
"Keberadaan korban Hariadi sampai saat ini masih terus dilakukan pencarian oleh warga dan aparat terkait," kata Camat Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat, Warjohan, Ahad siang.
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan petugas SAR Banda Aceh Pos Meulaboh, untuk membantu proses pencarian terhadap korban tenggelam.
Baca juga: Pertamina: Banjir tak pengaruhi distribusi BBM dan elpiji di Aceh
Warjohan menjelaskan Hariadi tenggelam di sungai saat berupaya menyeberang sungai, saat akan pergi ke kebun kelapa sawit miliknya bersama Ketua Tuha Peut Desa Seuradeuk, Woyla Timur, Sanusi dan isteri rekan korban Marlinda.
"Korban Hariadi hanyut ketika sedang berada di tengah sungai," kata Camat Warjohan menambahkan.
Baca juga: Banjir di Banda Aceh diakibatkan saluran air bermasalah dan tersumbat sampah
Sedangkan dua korban selamat masing-masing Sanusi dan isterinya Marlinda, saat ini sedang diistirahatkan di sebuah rumah warga di Desa Gleng, Kecamatan Woyla Timur, Aceh Barat karena diduga mengalami trauma pasca kejadian.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020