Ketua DPRK Aceh Barat Daya (Abdya), Nurdianto menyatakan dukungannya terhadap Plt Gubernur Aceh agar melanjutkan program proyek multiyears, karena proyek menumental dan representatif itu dapat membangkitkan perekonomian masyarakat di daerahnya
“Saya selaku ketua DPRK Abdya mewakli masyarakat memberikan dukungan kepada Gubernur untuk melanjutkan proyek multiyears, karena program itu dapat membangkitan ekonomi masyarakat jika jalang penghubung Kabupaten Abdya- Gayo Lues selesai dibangun,”katanya di Blangpidie, Selasa
Ia mengatakan, proyek pembangunan 12 ruas jalan menghubungkan antar wilayah di provinsi Aceh yang diprogramkan melalui sumber Dana Otonomi Khusus (Otsus) cukup besar mamfaatnya bagi masyarakat di daerahnya jika jalan lintas Abdya - Gayo Lues selesai dibangun oleh Pemerintah
“Dengan terbangunnya jalan antar Kabupaten ini, khususnya jalan yang menghubungkan Desa Ie Mirah Babahrot –Terangun Gayo Lues ini tentu dapat mengdongkrak perekonomian masyarakat kedua kabupaten, karena jarak tempuh antara kedua daerah ini sudah begitu dekat,” katanya
Ia menambahkan, masyarakat Abdya maupun Gayo Lues sangat mendambakan agar jalan lintas provinsi dari Ie Mirah- Terangun tersebut dapat dituntaskan pembangunannya lantaran besarnya mamfaat dirasakan warga kedua kabupaten, baik petani, pedagang maupun masyarakat biasa.
“Setiap hari hasil laut Abdya diangkut melalui jalan itu ke wilayah tengah (Gayo Lues). Begitu juga dengan hasil pertanian, perkebunan dan peternakan dari dataran tinggi Gayo itu tiap hari diangkut ke Abdya melalui jalan ini untuk dipasarkan di kota Blangpidie,” katanya menambahkan
“Selama ini banyak diantara masyarakat pedagang ikan “moge ungkot” dan warga lainnya terkadang harus bermalam dihutan belantara itu, karena saat mereka dalam perjalanan hujan turun kerab terjadi longsor lantaran belum tuntasnya pembangunan infrastruktur itu,” tambahnya lagi.
Atas dasar itulah, Nurdianto berharap kepada Gubernur Aceh dan DPRA untuk tidak membatalkan proyek multiyears itu, karena program pembangunan infrastruktur ruas jalan antar kabupaten itu sangat dibutuhkan. Disamping dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat juga dapat diakses warga manapun saat berkunjung silaturahmi dengan sanak saudara mereka.
“Intinya proyek multiyears ini sebagai upaya untuk membangun perekonomian di daerah-daerah pedalaman Aceh, makanya saya sangat mendukungnya, karena program ini salah satu bentuk pemerataan pembangunan di Provinsi Aceh,” demikian Nurdianto
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
“Saya selaku ketua DPRK Abdya mewakli masyarakat memberikan dukungan kepada Gubernur untuk melanjutkan proyek multiyears, karena program itu dapat membangkitan ekonomi masyarakat jika jalang penghubung Kabupaten Abdya- Gayo Lues selesai dibangun,”katanya di Blangpidie, Selasa
Ia mengatakan, proyek pembangunan 12 ruas jalan menghubungkan antar wilayah di provinsi Aceh yang diprogramkan melalui sumber Dana Otonomi Khusus (Otsus) cukup besar mamfaatnya bagi masyarakat di daerahnya jika jalan lintas Abdya - Gayo Lues selesai dibangun oleh Pemerintah
“Dengan terbangunnya jalan antar Kabupaten ini, khususnya jalan yang menghubungkan Desa Ie Mirah Babahrot –Terangun Gayo Lues ini tentu dapat mengdongkrak perekonomian masyarakat kedua kabupaten, karena jarak tempuh antara kedua daerah ini sudah begitu dekat,” katanya
Ia menambahkan, masyarakat Abdya maupun Gayo Lues sangat mendambakan agar jalan lintas provinsi dari Ie Mirah- Terangun tersebut dapat dituntaskan pembangunannya lantaran besarnya mamfaat dirasakan warga kedua kabupaten, baik petani, pedagang maupun masyarakat biasa.
“Setiap hari hasil laut Abdya diangkut melalui jalan itu ke wilayah tengah (Gayo Lues). Begitu juga dengan hasil pertanian, perkebunan dan peternakan dari dataran tinggi Gayo itu tiap hari diangkut ke Abdya melalui jalan ini untuk dipasarkan di kota Blangpidie,” katanya menambahkan
“Selama ini banyak diantara masyarakat pedagang ikan “moge ungkot” dan warga lainnya terkadang harus bermalam dihutan belantara itu, karena saat mereka dalam perjalanan hujan turun kerab terjadi longsor lantaran belum tuntasnya pembangunan infrastruktur itu,” tambahnya lagi.
Atas dasar itulah, Nurdianto berharap kepada Gubernur Aceh dan DPRA untuk tidak membatalkan proyek multiyears itu, karena program pembangunan infrastruktur ruas jalan antar kabupaten itu sangat dibutuhkan. Disamping dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat juga dapat diakses warga manapun saat berkunjung silaturahmi dengan sanak saudara mereka.
“Intinya proyek multiyears ini sebagai upaya untuk membangun perekonomian di daerah-daerah pedalaman Aceh, makanya saya sangat mendukungnya, karena program ini salah satu bentuk pemerataan pembangunan di Provinsi Aceh,” demikian Nurdianto
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020