Seorang pengungsi Rohingya bernama Dildar Bigum (20) meninggal dunia di Rumah Sakit Umum (RSU) Cut Meutia Kota Lhokseumawe, Kamis (15/10). Sehingga jumlah totalnya menjadi empat orang yang meninggal dunia.
"Iya benar pagi tadi bertambah satu orang lagi pengungsi Rohingya meninggal dunia berjenis kelamin perempuan, jadi totalnya sudah empat orang,"kata Juru Bicara Satgas Penanganan Rohingya Drs Marzuki.
Dikatakannya, sebelum meninggal dunia, Dildar sudah dirawat di RSU Cut Meutia selama lima hari. Dari laporan yang ada bahwa wanita tersebut diduga mengalami gangguan kejiwaan.
"Dari awal terdampar di perairan Lhokseumawe wanita tersebut diduga sudah mengalami gangguan kejiwaan,"katanya.
Saat ini kata Marzuki, jenazah Dildar sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kuta Blang Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe siang tadi.
Selain itu, Marzuki menyebutkan bahwa saat ini masih terdapat tujuh pengungsi etnis Rohingya yang belum kembali setelah melarikan diri dari penampungan sementara di Balai Latihan Kerja (BLK) Desa Meunasah Mee Kandang Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe.
"Iya, ada tujuh lagi belum pulang ke penampungan paska melarikan diri, petugas masih melakukan penyelidikan dan juga pencarian terkait hal itu,"katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Iya benar pagi tadi bertambah satu orang lagi pengungsi Rohingya meninggal dunia berjenis kelamin perempuan, jadi totalnya sudah empat orang,"kata Juru Bicara Satgas Penanganan Rohingya Drs Marzuki.
Dikatakannya, sebelum meninggal dunia, Dildar sudah dirawat di RSU Cut Meutia selama lima hari. Dari laporan yang ada bahwa wanita tersebut diduga mengalami gangguan kejiwaan.
"Dari awal terdampar di perairan Lhokseumawe wanita tersebut diduga sudah mengalami gangguan kejiwaan,"katanya.
Saat ini kata Marzuki, jenazah Dildar sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kuta Blang Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe siang tadi.
Selain itu, Marzuki menyebutkan bahwa saat ini masih terdapat tujuh pengungsi etnis Rohingya yang belum kembali setelah melarikan diri dari penampungan sementara di Balai Latihan Kerja (BLK) Desa Meunasah Mee Kandang Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe.
"Iya, ada tujuh lagi belum pulang ke penampungan paska melarikan diri, petugas masih melakukan penyelidikan dan juga pencarian terkait hal itu,"katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020