Penumpang arus balik libur panjang dari Sabang menuju Banda Aceh meningkat, pelabuhan menambahkan dua jadwal keberangkatan kapal cepat.
Kepala Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, Adrian mengatakan, pasca libur panjang sejak lima hari lalu, terjadi lonjakan penumpang arus balik dari Sabang menuju Banda Aceh, sehingga dilakukan penambahan jadwal untuk kapal cepat, dari tiga menjadi lima kali keberangkatan.
"Untuk kapal cepat bertambah dua, dan menjadi lima kali keberangkatan hari ini," kata Adrian, di Banda Aceh, Minggu.
Sementara untuk kapal lambat atau fery, memang sudah ditambahkan satu jadwal keberangkatan sejak masuk hari libur pertama dan sampai hari ini.
"Untuk kapal fery ASDP tiga kali keberangkatan sejak beberapa hari lala. Penumpang sekitar 50 persen dari kapasitas kapal," ujarnya.
Adrian menyebutkan, jumlah penumpang memang terlihat naik sejak awal libur panjang jika dibandingkan dengan hari-hari biasa selama pandemi COVID-19.
"Biasanya selama pandemi COVID-19 penumpang hanya berkisar antara 40 sampai 50 persen, hari libur ini mencapai 70 persen," katanya.
Kata Adrian, para penumpang selalu memenuhi standar protokol kesehatan sebelum diizinkan naik ke kapal. Mereka yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Aceh cukup memiliki surat kesehatan.
Sedangkan wisatawan dari luar Aceh wajib membawa surat non reaktif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test.
"Kemudian mereka semua wajib memakai masker, jika tidak memenuhi semua persyaratan itu tidak diizinkan berangkat," ujar Adrian.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Kepala Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, Adrian mengatakan, pasca libur panjang sejak lima hari lalu, terjadi lonjakan penumpang arus balik dari Sabang menuju Banda Aceh, sehingga dilakukan penambahan jadwal untuk kapal cepat, dari tiga menjadi lima kali keberangkatan.
"Untuk kapal cepat bertambah dua, dan menjadi lima kali keberangkatan hari ini," kata Adrian, di Banda Aceh, Minggu.
Sementara untuk kapal lambat atau fery, memang sudah ditambahkan satu jadwal keberangkatan sejak masuk hari libur pertama dan sampai hari ini.
"Untuk kapal fery ASDP tiga kali keberangkatan sejak beberapa hari lala. Penumpang sekitar 50 persen dari kapasitas kapal," ujarnya.
Adrian menyebutkan, jumlah penumpang memang terlihat naik sejak awal libur panjang jika dibandingkan dengan hari-hari biasa selama pandemi COVID-19.
"Biasanya selama pandemi COVID-19 penumpang hanya berkisar antara 40 sampai 50 persen, hari libur ini mencapai 70 persen," katanya.
Kata Adrian, para penumpang selalu memenuhi standar protokol kesehatan sebelum diizinkan naik ke kapal. Mereka yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Aceh cukup memiliki surat kesehatan.
Sedangkan wisatawan dari luar Aceh wajib membawa surat non reaktif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test.
"Kemudian mereka semua wajib memakai masker, jika tidak memenuhi semua persyaratan itu tidak diizinkan berangkat," ujar Adrian.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020