Wakapolda Suawesi Utara (Sulut) Brigjen Pol Rudi Darmoko mengatakan peringatan Maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam (SAW) 1442 Hijriah merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Hal ini juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kebijakan pimpinan Polri dalam rangka peningkatan moril anggota dan PNS Polri beserta keluarganya," katanya pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, yang dilaksanakan Polda Sulut di Masjid Nurul Jihad, di Manado Kamis.
Ia mengatakan peringatan ini harus menjadi momentum yang penting bagi kaum Muslimin untuk menunjukkan sekaligus menumbuhkan karakter diri yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad. SAW
Hal ini menjadi penting karena kondisi bangsa dan negara Indonesia dihadapkan dengan berbagai masalah sosial yang memerlukan keberadaan umat dalam memberikan kontribusi dalam hal membangun komunikasi antar umat beragama.
Tema yang diangkat dalam peringatan maulid Nabi Muhammad SAW adalah “Dengan Keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW Kita Kuatkan Persaudaraan dan Kepedulian Guna Mewujudkan Kamtibmas yang Kondusif".
“Esensi dari peringatan ini dapat kita jadikan sebagai motivasi untuk peningkatan visi dan misi Polri sebagai alat negara penegak hukum, pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat guna terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif demi tercapainya masyarakat yang sadar akan tanggung jawabnya
sebagai insan hamba Tuhan yang bertaqwa dan sadar akan hukum,” kata Rudi Darmoko.
Pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW itu selaku penceramah adalah ustadz Abdurahman Mahruz, yang membawakan hikmah Maulid Nabi dihadiri pejabat utama Polda Sulut, perwira, bintara, PNS Polda Sulut yang beragama Islam.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Hal ini juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kebijakan pimpinan Polri dalam rangka peningkatan moril anggota dan PNS Polri beserta keluarganya," katanya pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, yang dilaksanakan Polda Sulut di Masjid Nurul Jihad, di Manado Kamis.
Ia mengatakan peringatan ini harus menjadi momentum yang penting bagi kaum Muslimin untuk menunjukkan sekaligus menumbuhkan karakter diri yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad. SAW
Hal ini menjadi penting karena kondisi bangsa dan negara Indonesia dihadapkan dengan berbagai masalah sosial yang memerlukan keberadaan umat dalam memberikan kontribusi dalam hal membangun komunikasi antar umat beragama.
Tema yang diangkat dalam peringatan maulid Nabi Muhammad SAW adalah “Dengan Keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW Kita Kuatkan Persaudaraan dan Kepedulian Guna Mewujudkan Kamtibmas yang Kondusif".
“Esensi dari peringatan ini dapat kita jadikan sebagai motivasi untuk peningkatan visi dan misi Polri sebagai alat negara penegak hukum, pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat guna terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif demi tercapainya masyarakat yang sadar akan tanggung jawabnya
sebagai insan hamba Tuhan yang bertaqwa dan sadar akan hukum,” kata Rudi Darmoko.
Pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW itu selaku penceramah adalah ustadz Abdurahman Mahruz, yang membawakan hikmah Maulid Nabi dihadiri pejabat utama Polda Sulut, perwira, bintara, PNS Polda Sulut yang beragama Islam.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020