PT Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh telah menyalurkan anggaran sosial respons perusahaan (Corporate Cocial Responsibility/CSR) sebesar Rp1,7 miliar hingga awal tahun 2021, guna mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Aceh Barat.
“Sejak tahun 2019 hingga 2020 lalu anggaran dana CSR yang sudah kita kucurkan hingga awal tahun 2021 ini sebesar Rp1,7 miliar, dari total anggaran yang ada sebesar Rp3 miliar,” kata Pemimpin PT Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh Rasyidin, saat menghadiri peresmian sarana MCK di lokasi Pantai Wisata Kuala Bubon, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, Selasa.
Menurutnya, setiap tahun sejak tahun 2019 dan pada tahun 2020 lalu, total dana CSR yang dialokasikan untuk wilayah kerja Kabupaten Aceh Barat sebesar Rp1,5 miliar per tahun.
Rasyidin menegaskan penyaluran dana CSR yang selama ini dilakukan, salah satunya yaitu untuk mendukung usaha mikro kecil menengah (UMKM) masyarakat yang baru tumbuh.
Hal ini dimaksudkan agar usaha yang baru dirintis oleh masyarakat, dapat terus berkembang guna meningkatkan kemajuan usaha sekaligus pertumbuhan ekonomi masyarakat di pedesaan maupun di setiap kecamatan di Aceh Barat.
Selain itu, guna mendukung UMKM dan pertumbuhan ekonomi mikro, kata dia, pihaknya selama ini menggandeng Pemerintah Kabupaten Aceh Barat agar alokasi dana CSR diharapkan dapat lebih tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan masyarakat penerima bantuan modal usaha.
Sementara itu, Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS mengatakan pemerintah daerah menyambut baik penyaluran dana CSR yang dilakukan PT Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh, yang memfokuskan dana tersebut untuk membantu perekonomian masyarakat kecil seperti UMKM.
“Ditengah pandemi seperti ini, tentu masyarakat yang memiliki usaha kecil sangat membutuhkan modal usaha. Maka pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan tersebut agar ekonomi masyarakat semakin bangkit dan pulih kembali,” kata Ramli MS menambahkan.
Ia juga mengharapkan agar ke depan penyaluran dana CSR di Aceh Barat lebih difokuskan dalam pengembangan ekonomi masyarakat kecil, termasuk di sektor pertanian, palawija, pariwisata, perkebunan kecil sehingga diharapkan perputaran ekonomi akan semakin lebih baik ditengah pandemi seperti saat ini,” kata Ramli MS mengharapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Sejak tahun 2019 hingga 2020 lalu anggaran dana CSR yang sudah kita kucurkan hingga awal tahun 2021 ini sebesar Rp1,7 miliar, dari total anggaran yang ada sebesar Rp3 miliar,” kata Pemimpin PT Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh Rasyidin, saat menghadiri peresmian sarana MCK di lokasi Pantai Wisata Kuala Bubon, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, Selasa.
Menurutnya, setiap tahun sejak tahun 2019 dan pada tahun 2020 lalu, total dana CSR yang dialokasikan untuk wilayah kerja Kabupaten Aceh Barat sebesar Rp1,5 miliar per tahun.
Rasyidin menegaskan penyaluran dana CSR yang selama ini dilakukan, salah satunya yaitu untuk mendukung usaha mikro kecil menengah (UMKM) masyarakat yang baru tumbuh.
Hal ini dimaksudkan agar usaha yang baru dirintis oleh masyarakat, dapat terus berkembang guna meningkatkan kemajuan usaha sekaligus pertumbuhan ekonomi masyarakat di pedesaan maupun di setiap kecamatan di Aceh Barat.
Selain itu, guna mendukung UMKM dan pertumbuhan ekonomi mikro, kata dia, pihaknya selama ini menggandeng Pemerintah Kabupaten Aceh Barat agar alokasi dana CSR diharapkan dapat lebih tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan masyarakat penerima bantuan modal usaha.
Sementara itu, Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS mengatakan pemerintah daerah menyambut baik penyaluran dana CSR yang dilakukan PT Bank Aceh Syariah Cabang Meulaboh, yang memfokuskan dana tersebut untuk membantu perekonomian masyarakat kecil seperti UMKM.
“Ditengah pandemi seperti ini, tentu masyarakat yang memiliki usaha kecil sangat membutuhkan modal usaha. Maka pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan tersebut agar ekonomi masyarakat semakin bangkit dan pulih kembali,” kata Ramli MS menambahkan.
Ia juga mengharapkan agar ke depan penyaluran dana CSR di Aceh Barat lebih difokuskan dalam pengembangan ekonomi masyarakat kecil, termasuk di sektor pertanian, palawija, pariwisata, perkebunan kecil sehingga diharapkan perputaran ekonomi akan semakin lebih baik ditengah pandemi seperti saat ini,” kata Ramli MS mengharapkan.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021