Pacuan kuda tradisional Gayo dipastikan tidak digelar pada peringatan HUT ke-444 Kota Takengon, Aceh Tengah, tahun ini.
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar di Takengon, Rabu, mengatakan masih perlu penyesuaian kegiatan dalam rangkaian HUT tersebut akibat pandemi COVID-19.
"Kami tetap berencana merayakan peringatan hari jadi Kota Takengon tahun ini, meskipun dalam pelaksanaannya, banyak kegiatan harus disesuaikan dengan kondisi pandemi COVID-19," kata Shabela Abubakar.
Shabela menyampaikan selain gelaran pacuan kuda, kegiatan rutin lainnya seperti karnaval budaya juga akan ditiadakan.
Sebagai gantinya, kata dia, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah akan menggelar kegiatan lainnya yang sesuai dengan kondisi pandemi saat ini, sehingga kemeriahan HUT Kota Takengon tetap ada.
Kegiatan tersebut di antara pelaksanaan seni dan olahraga perorangan, lomba panahan, dan lomba tari guel bagi kalangan pelajar.
"Juga beberapa kegiatan lainnya yang dipastikan dapat diterapkan jarak sosial dan protokol kesehatan," kata Shabela.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar di Takengon, Rabu, mengatakan masih perlu penyesuaian kegiatan dalam rangkaian HUT tersebut akibat pandemi COVID-19.
"Kami tetap berencana merayakan peringatan hari jadi Kota Takengon tahun ini, meskipun dalam pelaksanaannya, banyak kegiatan harus disesuaikan dengan kondisi pandemi COVID-19," kata Shabela Abubakar.
Shabela menyampaikan selain gelaran pacuan kuda, kegiatan rutin lainnya seperti karnaval budaya juga akan ditiadakan.
Sebagai gantinya, kata dia, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah akan menggelar kegiatan lainnya yang sesuai dengan kondisi pandemi saat ini, sehingga kemeriahan HUT Kota Takengon tetap ada.
Kegiatan tersebut di antara pelaksanaan seni dan olahraga perorangan, lomba panahan, dan lomba tari guel bagi kalangan pelajar.
"Juga beberapa kegiatan lainnya yang dipastikan dapat diterapkan jarak sosial dan protokol kesehatan," kata Shabela.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021